FLORES, iNewsTTU.id – Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur dilaporkan mengalami erupsi hebat pada Senin, 18 Agustus 2025, pukul 02:21 WITA. Erupsi ini menghasilkan kolom abu setinggi ± 8.000 meter di atas puncak, atau sekitar 9.584 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu yang teramati berwarna kelabu tebal dan bergerak condong ke arah barat dan barat laut. Menurut data seismogram, erupsi terekam dengan amplitudo maksimum 47.3 mm dan berlangsung selama ± 5 menit 21 detik.
Dentuman kuat akibat erupsi juga terdengar jelas hingga Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih terus berlangsung.
Status dan Rekomendasi Resmi
Saat ini, status Gunung Lewotobi Laki-laki telah ditetapkan pada Level IV (Awas). Berdasarkan penetapan ini, pihak berwenang mengeluarkan beberapa rekomendasi penting bagi masyarakat dan wisatawan:
Zona Bahaya: Masyarakat dan wisatawan dilarang melakukan aktivitas apa pun dalam radius 6 km dari pusat erupsi. Radius ini diperluas menjadi 7 km untuk wilayah sektoral Barat, Utara, dan Timur Laut.
Waspada Abu dan Lahar: Warga yang terdampak hujan abu disarankan untuk menggunakan masker atau penutup mulut-hidung untuk melindungi pernapasan dari bahaya abu vulkanik. Selain itu, masyarakat yang tinggal di sekitar sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki, terutama di daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng jaya, Boru, dan Nawakote, diminta untuk waspada terhadap potensi banjir lahar jika terjadi hujan lebat.
Pihak berwenang mengimbau masyarakat agar tetap tenang, selalu mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah, dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak jelas sumbernya.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait
