Dalam rangka memastikan kesiapsiagaan personelnya, AKBP Mohammad Mukhson langsung turun ke lapangan untuk melakukan inspeksi ke gudang logistik Pilkada, yang merupakan pusat penyimpanan kotak suara sebelum didistribusikan ke KPU tingkat provinsi di Kupang.
Dalam kunjungannya, Kapolres menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme personel yang bertugas di lokasi tersebut. Ia meminta agar pengamanan logistik Pilkada dilakukan dengan penuh tanggung jawab untuk menjaga kepercayaan publik terhadap proses demokrasi.
"Personel yang bertugas di gudang logistik harus menunjukkan integritas dan dedikasi dalam menjaga kotak suara. Pastikan tidak ada gangguan selama penyimpanan hingga pendistribusian ke KPU tingkat provinsi," ujar Kapolres.
Selain itu, kegiatan penggalangan dan penyuluhan yang dilakukan kepada masyarakat, tokoh adat, dan pemuda di berbagai wilayah diharapkan dapat mempererat hubungan Polri dengan masyarakat sekaligus menciptakan situasi yang lebih kondusif.
Polres TTU juga terus melakukan pembinaan kepada masyarakat untuk menjaga keamanan pasca-pilkada. Dalam penyuluhan tersebut, Polres TTU mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi damai dan melaporkan potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi di lingkungan mereka.
Melalui berbagai langkah ini, Polres TTU menunjukkan komitmennya untuk menjaga stabilitas keamanan di wilayah TTU, tidak hanya selama Pilkada, tetapi juga hingga seluruh rangkaian kegiatan Pilkada selesai.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bekerja sama dengan kepolisian demi menciptakan situasi yang aman, damai, dan kondusif di Kabupaten TTU.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait