Ia menyerukan agar penggunaan media sosial dimanfaatkan secara efektif, mengingat peran masyarakat sebagai citizen journalism yang dapat mempengaruhi citra kepolisian.
Ia juga mengingatkan petugas Polantas untuk menghindari perilaku hedonistik yang bisa viral di media sosial dan menekankan pentingnya memberikan pelayanan dengan senyum, menyelesaikan tugas dengan baik, dan menjaga mentalitas untuk mempertahankan nama baik institusi Polri.
"Polantas harus menghindari perilaku hedonistik karena bisa menjadi incaran viral di media sosial jika berbuat salah," ujarnya.
Di akhir sambutannya, Irjen Pol. Silitonga mengingatkan akan pentingnya menjaga keluarga sebagai sumber cinta dan kekuatan. "Jaga keluarga, karena keluarga adalah tempat kita mendapatkan cinta dan kekuatan," tegasnya.
Rakernis ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kinerja aparat lalu lintas dalam mengatasi masalah kecelakaan di NTT, serta memperkuat hubungan dengan masyarakat.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait