Mahasiswa Asal Atambua Tewas Dibunuh Bos Koperasi di Lombok Utara, Awalnya Diduga Gantung Diri

Isto Santos
Kasus pembunuhan mahasiswa asal Atambua di Lombok Utara (Foto: Istimewa).

LOMBOK UTARA, iNewsTTU.id – Kasus kematian seorang mahasiswa asal Atambua, Kabupaten Belu, Provinsi NTT, berinisial JF (23), yang ditemukan tewas di Dusun Perawira, Desa Sokong, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, kini terungkap sebagai pembunuhan.

Pada awalnya, korban ditemukan dalam keadaan tergantung di kebun milik warga setempat pada Minggu, (25/05/2024) dini hari, sehingga sempat diduga bunuh diri.

Namun, setelah penyelidikan lebih lanjut oleh Kepolisian Resor Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), terungkap bahwa JF menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh tiga rekan kerjanya. Salah satu pelaku adalah pimpinan Koperasi Jaya Perkasa, tempat korban bekerja.

"Dari hasil rangkaian penyelidikan yang telah kami lakukan, diketahui fakta bahwa Saudara JF ini diduga menjadi korban pembunuhan," jelas Kapolres Lombok Utara, AKBP Didik Putra Kuncoro, dalam konferensi pers Rabu, (29/05/2024).

Ia menyebutkan bahwa ketiga pelaku kini telah berhasil diamankan oleh petugas Sat Reskrim Polres Lombok Utara. Para tersangka tersebut adalah PCM (23), pimpinan Koperasi, AYT (32), pengawas lapangan koperasi, dan PFM (19).

"Ketiga pelaku merupakan rekan kerja korban. Saat ini ketiganya sudah berhasil diamankan petugas," ungkapnya.

Editor : Sefnat Besie

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network