Dalam pernyataannya, Dandim 1618/TTU, Letkol ARM Laode Irwan Halim, yang juga menjabat sebagai Dansatgas TMMD, mengungkapkan rasa bangga terhadap semangat gotong royong yang solid antara TNI dan masyarakat. Fokus pembangunan pada 5 ruang kelas SMK N Foetleu dengan ukuran yang jelas menunjukkan niat untuk menciptakan fasilitas pendidikan yang berkualitas.
"Kami berkomitmen untuk terus mendukung dan mempercepat proses pembangunan ini. Sekolah adalah fondasi kemajuan suatu daerah, dan melalui kerja sama solid antara TNI dan masyarakat, kami yakin SMK N Foetleu akan menjadi tempat yang membanggakan bagi pendidikan di wilayah ini," ujar Dandim 1618/TTU.
Pembangunan SMK N Foetleu menjadi fokus utama dalam kegiatan TMMD 119 Desa Makun. Dengan dukungan penuh dari semua pihak, termasuk masyarakat setempat, diharapkan proyek ini dapat segera diselesaikan untuk memberikan akses pendidikan yang lebih baik bagi generasi muda Desa Makun dan sekitarnya.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait