Dari Medan Tugas ke Arena Silat: Abripda Zakarias Buktikan Polri Bisa Berprestasi

SIKKA,iNewsTTU.id--  Kejuaraan Pencak Silat PSHT Cup II Provinsi NTT kembali digelar, kali ini di Kabupaten Sikka yang berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 25 Agustus 2025. Ratusan pesilat dari seluruh penjuru NTT ikut ambil bagian dalam turnamen bergengsi ini.

Dari ratusan atlet tersebut, sosok Abripda Zakarias N. Sawesale, SH menjadi sorotan utama. Anggota Brimob Kompi 1 Yon B Pelopor Satbrimob Polda NTT ini tampil penuh determinasi hingga keluar sebagai Juara I Kelas E Putra Dewasa (65–70 kg), usai menaklukkan atlet tangguh asal Kabupaten Belu di partai puncak.

Baca Juga

Ketua Harian KONI NTT Puji Tranparansi Penilaian Pencak Silat

Tak hanya sekadar bertanding, perjuangan Zakarias dilalui dengan kerja keras. Selama tiga bulan penuh ia menjalani training center (TC) bersama tim Kabupaten Sikka, membangun kekuatan fisik, teknik, serta mental tanding. Hasilnya, ia sukses mempersembahkan medali emas.

“Prestasi ini bukan hanya untuk saya pribadi, tetapi juga untuk Kabupaten Sikka, Provinsi NTT, dan tentu saja institusi Polri. Saya ingin menunjukkan bahwa anggota Polri juga bisa berprestasi di bidang olahraga dan mengharumkan nama daerah,” ungkap Zakarias yang sebelumnya juga pernah meraih Juara 3 Kejuaraan Internasional PSHT di Jawa Timur serta prestasi nasional lainnya.

Tak hanya mengharumkan nama Kabupaten Sikka, prestasi Zakarias juga menjadi bukti nyata bahwa anggota Polri dapat berkontribusi di berbagai bidang, termasuk olahraga, tanpa meninggalkan tugas utamanya menjaga keamanan masyarakat.

Baca Juga

Buka Pertandingan Pencak Silat, Ketua Umum Pengprov IPSI NTT Minta Hindari Kericuhan

Apresiasi datang dari berbagai pihak, termasuk Marianus Manis, S.E., Anggota DPRD Provinsi NTT yang juga selaku panitia kejuaraan. Ia memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Zakarias.

“Kami sangat bangga, karena selain berdedikasi dalam tugas sebagai anggota Polri, Abripda Zakarias juga mampu berprestasi di dunia olahraga. Harapan kami, pimpinan Polri dapat memberikan apresiasi atau penghargaan khusus kepada personel yang berprestasi seperti ini, karena mereka turut mengharumkan nama institusi,” ujar Marianus.

Keberhasilan Zakarias di PSHT Cup II ini semakin menegaskan bahwa anggota Polri tidak hanya berjuang di medan tugas, tetapi juga di arena olahraga sebagai duta prestasi, motivasi, dan teladan bagi generasi muda NTT.

Editor : Sefnat Besie