get app
inews
Aa Text
Read Next : Harga Emas Antam Hari Ini Turun Tipis, Buyback Juga Melemah

Harga Emas Antam Melonjak Tajam Rp13.000 per Gram, Sinyal Ketidakpastian Ekonomi Global?

Selasa, 05 Agustus 2025 | 19:47 WIB
header img
Harga Emas Antam Melonjak Tajam Rp13.000 per Gram. Foto: Ilustrasi iNewsTTU.id


JAKARTA, iNewsTTU.id – Harga emas batangan di Indonesia kembali menunjukkan pergerakan yang mengejutkan. Pada hari ini, Selasa, 5 Agustus 2025, harga emas dari PT Aneka Tambang Tbk (Antam) melonjak tajam sebesar Rp13.000 per gram. Kenaikan signifikan ini langsung memicu perhatian serius dari para investor dan menjadi topik hangat di kalangan pelaku ekonomi.

Terpantau, harga emas batangan 1 gram kini berada di level Rp1.330.000. Kenaikan ini juga diikuti oleh harga beli kembali (buyback) emas Antam yang turut terkerek naik, meskipun dengan selisih yang membuat para investor berpikir ulang. Kenaikan drastis ini bukan sekadar fluktuasi harian biasa, melainkan cerminan dari dinamika pasar yang lebih besar.

Faktor Pemicu Kenaikan: Emas sebagai 'Safe Haven'

Para analis memperkirakan bahwa lonjakan harga emas ini dipicu oleh sentimen ketidakpastian di pasar global. Belakangan ini, isu-isu geopolitik dan kekhawatiran akan perlambatan ekonomi dunia kembali mencuat. Dalam kondisi seperti ini, emas sering kali menjadi pilihan utama bagi para investor yang mencari aset aman (safe haven) untuk melindungi nilai kekayaan mereka. Permintaan yang meningkat inilah yang secara langsung mendorong harga emas meroket.

Selain itu, pelemahan nilai tukar mata uang utama dunia, terutama dolar AS, juga turut berkontribusi. Ketika dolar AS melemah, daya beli terhadap komoditas lain seperti emas menjadi lebih kuat, yang secara otomatis menaikkan harganya. Emas, yang diperdagangkan dalam dolar AS, menjadi lebih murah bagi pembeli yang menggunakan mata uang lain, sehingga permintaan global pun meningkat.

Investor dan Masyarakat Menghadapi Dilema

Kenaikan harga ini menimbulkan dilema bagi masyarakat. Bagi mereka yang sudah memiliki emas, lonjakan ini tentu menjadi kabar baik karena nilai investasinya naik. Namun, bagi calon pembeli yang ingin berinvestasi, harga yang tinggi membuat mereka harus berpikir dua kali. Kebanyakan investor akan memilih untuk menunggu dan melihat apakah harga akan kembali stabil atau justru terus menanjak.

Sejumlah pengamat pasar memprediksi bahwa pergerakan harga emas akan sangat bergantung pada perkembangan isu global dalam beberapa waktu ke depan. Jika ketidakpastian terus berlanjut, bukan tidak mungkin harga emas akan terus mencetak rekor baru. Sebaliknya, jika kondisi ekonomi global membaik, harga emas bisa terkoreksi kembali.

Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk cermat dan mengikuti perkembangan pasar sebelum memutuskan untuk membeli atau menjual emas.

 

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut