get app
inews
Aa Text
Read Next : Bupati TTS Lantik Pj Kepala Desa Atasi Vakum Pelayanan Akibat Dana Desa Bermasalah

Tegas! Wabup TTS Minta Kadis Kesehatan Copot Kapus Mollo Utara

Jum'at, 09 Mei 2025 | 17:38 WIB
header img
Tegas! Wabup TTS Minta Kadis Kesehatan Copot Kapus Mollo Utara pasca mabuk saat kendarai mobil ambulanas hingga ringsek. Foto: ist


SOE, iNewsTTU.id - Wakil Bupati Timor Tengah Selatan (TTS), Johny Army Konay, dengan tegas meminta Dinas Kesehatan Kabupaten TTS untuk segera menonjobkan Kepala Puskesmas Kapan Mollo Utara, Makmur Beni Simanjuntak.

Permintaan ini menyusul insiden perusakan mobil ambulans milik puskesmas dengan nomor polisi DH 9038 WD yang dikemudikan oleh Makmur Beni Simanjuntak dalam keadaan mabuk minuman keras (miras).

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin, 21 April 2025, sekitar pukul 00:00 WITA dini hari. Mobil ambulans yang dikendarai Makmur Beni Simanjuntak menabrak tiang Telkom di depan Puskesmas Kota Soe akibat yang bersangkutan diduga tidak dapat mengendalikan laju kendaraan karena pengaruh alkohol.

Wakil Bupati Johny Army Konay menyatakan kekecewaannya atas tindakan kepala puskesmas tersebut.

"Selaku wakil kepala daerah yang menjalankan fungsi pengawasan kepada seluruh kinerja ASN di seluruh OPD lingkup Pemda TTS, pihak meminta Dinas Kesehatan Kabupaten Timor Tengah Selatan untuk segera menjatuhkan hukuman disiplin nonjob kepada Kepala Puskesmas Kapan," ujarnya kepada wartawan, Jumat (9/5/2025).

Lebih lanjut, Wakil Bupati yang akrab disapa Army ini menegaskan bahwa pihaknya telah meminta Dinas Kesehatan untuk segera menyerahkan Surat Keputusan (SK) penjatuhan hukuman disiplin nonjob hari ini.

Ia berharap SK tersebut dapat segera ditandatangani agar pada Senin, 12 Mei 2025 mendatang, Makmur Beni Simanjuntak sudah dapat dipastikan menjadi staf biasa.

Selain sanksi nonjob, Wakil Bupati Army juga meminta agar mantan Kepala Puskesmas Kapan tersebut bertanggung jawab penuh atas kerusakan mobil ambulans.

Ia menekankan bahwa biaya perbaikan harus menggunakan uang pribadi dan tidak membebani anggaran daerah.

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut