BMKG Ingatkan Warga NTT, Waspadai Hujan Lebat dan Angin Kencang hingga Malam Ini

KUPANG, iNewsTTU.id--Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini mengenai potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 15 Februari 2025, yang diperkirakan akan berlangsung hingga pukul 20:06 WITA.
Menurut BMKG, wilayah yang berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai kilat/petir dan angin kencang, sebagai berikut:
Kabupaten yang Terkena Dampak:
Kabupaten Timor Tengah Selatan:
Mollo Selatan
Kabupaten Timor Tengah Utara:
Noemuti
Insana
Miomaffo Tengah
Bikomi Selatan
Insana Barat
Kabupaten Malaka:
Rinhat
Laenmanen
Kobalima Timur
dan sekitarnya
Wilayah yang Berpotensi Meluas:
Kabupaten Kupang:
Amfoang Timur
Amfoang Tengah
Kabupaten Timor Tengah Selatan:
Mollo Utara
Amanuban Timur
Amanuban Tengah
Amanatun Utara
Ki'e
Fatumnasi
Polen
Oenino
Mollo Barat
Kuatnana
Fatukopa
Mollo Tengah
Tobu
Nunbena
Kabupaten Timor Tengah Utara:
Miomafo Timur
Miomafo Barat
Biboki Selatan
Kota Kefamenanu
Biboki Utara
Biboki Anleu
Insana Utara
Noemuti Timur
Musi
Mutis
Bikomi Tengah
Bikomi Nilulat
Bikomi Utara
Naibenu
Insana Fafinesu
Insana Tengah
Biboki Tan Pah
Biboki Moenleu
Biboki Feotleu
Kabupaten Belu:
Lamaknen
Tasifetotimur
Raihat
Tasifeto Barat
Kakuluk Mesak
Kota Atambua
Raimanuk
Lasiolat
Lamaknen Selatan
Atambua Barat
Atambua Selatan
Nanaet Duabesi
Kabupaten Malaka:
Malaka Tengah
Malaka Barat
Wewiku
Weliman
Io Kufeu
Sasitamean
Malaka Timur
Kobalima
Botin Leobele
dan sekitarnya
Kondisi cuaca buruk ini diperkirakan akan berlangsung hingga pukul 20:06 WITA. Warga di wilayah yang terpengaruh diminta untuk selalu waspada dan mengikuti informasi serta arahan dari pihak berwenang untuk menghindari potensi bahaya yang ditimbulkan oleh hujan deras, petir, dan angin kencang.
BMKG juga menghimbau agar masyarakat segera mengambil langkah-langkah pencegahan untuk keselamatan diri, seperti menghindari daerah rawan banjir dan tidak beraktivitas di luar ruangan saat cuaca buruk.
Editor : Sefnat Besie