Informasi ini diperkuat saat Kajari Lembata, Yupiter Selan, menjenguk korban dan mendengar nama yang sama dari korban.
Penyidik kemudian mencari keberadaan Charles Arif, dan secara kebetulan, dia ditemukan sedang mengunjungi korban di RSUD Lewoleba. Charles segera dibawa ke Mapolres Lembata untuk dimintai keterangan.
Awalnya, Charles mengelak saat diperiksa, namun setelah Kapolres menunjukkan bukti yang mendukung dugaan keterlibatannya, ia mengaku bahwa penyiraman air keras tersebut adalah perbuatannya. Ia menyatakan bahwa tindakan tersebut sudah direncanakan dengan matang.
Motif di balik penyiraman ini adalah sakit hati yang dialami pelaku akibat MW yang dianggapnya cuek dan mengabaikan perasaan cinta dan sayangnya.
"Motif penyiraman yang di lakukan oleh pelaku di karenakan pelaku sakit hati dengan korban MW yang suka cuek, mengabaikan rasa cinta dan sayang terhadap korban, sehingga pelaku tega melakukan hal tersebut," ungkap AKBP Eka, Selasa (15/10/2024).
Editor : Sefnat Besie