Ayah korban, HF, mengungkapkan bahwa pihak Polsek Biboki Anleu menolak menerima laporan mereka dengan alasan bahwa anggota polisi yang bertugas sedang berada di sawah. Mereka diminta untuk kembali membuat laporan di malam hari.
"Saya merasa kecewa dengan sikap pihak polsek yang tidak responsif terhadap laporan penganiayaan anak saya. Kami berharap dapat segera mendapatkan keadilan," ujar HF.
Ia menyatakan kekecewaannya terhadap respons polisi yang menganggap pelaku sudah kabur tanpa melakukan investigasi lebih lanjut.
Ayah korban juga menyoroti kondisi Polsek Biboki Anleu yang kosong saat bersama korban kembali pada pukul 18:00 WITA untuk membuat laporan polisi.
"Kami datang lagi malam, tapi Polsek kosong. Tidak ada petugas dan lampu tidak menyala," ungkap HF.
Editor : Sefnat Besie