Kasrem 161 WS Tutup TMMD ke 119 Desa Makun Timor Tengah Utara

KEFAMENANU, iNewsTTU.id--Upacara penutupan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119 Tahun 2024 dilaksanakan di halaman kantor Desa Makun, menandai akhir dari serangkaian kegiatan pembangunan Gedung SMK Negeri Feotleu.

Upacara tersebut dipimpin oleh Kasrem 161/WS Kolonel Cpl Simon Petrus Kamlasi.

Baca Juga

TMMD ke 119, Sentuhan Kasih TNI untuk Kaum Terpencil di Timor Tengah Utara

Hadir juga tokoh-tokoh penting dari berbagai lapisan masyarakat, termasuk Bupati TTU Drs. Juandi David, Wakil Bupati TTU Drs. Eusabius Binsasi, serta Dandim 1618/TTU Letkol Arm Laode Irwan Halim.

Amanat Panglima Kodam IX/Udayana Mayjend TNI Bambang Trisnohadi selaku Pengendali Kegiatan Operasi TMMD dibacakan oleh Kasrem 161/WS Kolonel Cpl Simon Petrus Kamlasi sebagai Inspektur Upacara.

Dalam amanatnya, ditekankan bahwa TMMD adalah program terpadu lintas sektoral antara TNI dengan berbagai instansi dan masyarakat, dengan fokus pada daerah pedesaan yang membutuhkan pembangunan.

Baca Juga

Dapat Apresiasi dari Tim Wasev, Progres Pembangunan Gedung SMK Feotleu Hampir Rampung

Pada tahun 2024, TMMD dilaksanakan sebanyak 4 kali dalam setahun, dengan harapan dapat mempercepat pembangunan di wilayah-wilayah yang menjadi sasaran program ini.

TMMD ke-119 di wilayah Kodam IX/Udayana, dengan tema "Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah," melibatkan 4 Satgas serta komponen masyarakat di wilayah Bali-Nusa Tenggara selama 30 hari.

Sasaran fisik TMMD ke-119 di wilayah Kodam IX/Udayana meliputi pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum, sementara sasaran non fisik melibatkan penyuluhan dan sosialisasi tentang berbagai isu yang relevan bagi masyarakat setempat.

Baca Juga

Progres Pembangunan SMK N Feotleu Capai 51 Persen, Kerjasama TNI dan Masyarakat Berbuah Sukses

Dalam penutupan TMMD ke-119 ini, Kasrem 161/WS Kolonel Cpl Simon Petrus Kamlasi menekankan pentingnya menjaga semangat kemanunggalan antara TNI dan rakyat, serta merawat hasil program TMMD agar dapat bermanfaat dalam jangka waktu yang panjang.

Upacara penutupan TMMD ke-119 ditandai dengan pemukulan gong, penandatanganan naskah TMMD oleh Dandim 1618/TTU dan Bupati TTU, serta berbagai tindakan simbolis lainnya yang menegaskan kesuksesan bersama dalam membangun desa.

Semangat gotong royong dan sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat telah membawa dampak positif yang nyata bagi kemajuan wilayah ini.

Baca Juga

TMMD 119 Desa Makun, Progres Pembangunan SMKN Feotleu Hampir 40 Persen

Dengan penutupan TMMD ke-119 ini, harapan besar terletak pada kelangsungan dan perawatan bersama hasil program ini oleh masyarakat setempat.

Semua pihak diharapkan terus menjaga semangat kemanunggalan untuk membangun negeri, menjaga persatuan dan kesatuan, serta melanjutkan upaya menuju kemajuan yang lebih baik.

Adapun sasaran yang telah selesai dibangun adalah satu Gedung sekolah SMK Negeri Feotleu dengan kapasitas 5 ruang kelas dengan panjang 8x40 meter.

Editor : Sefnat Besie