Jakarta, iNewsTTU.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di 25 wilayah Indonesia pada saat pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) pada tanggal 14 Februari 2024. BMKG menyampaikan bahwa kondisi cuaca cukup dinamis dan membutuhkan perhatian serius dari masyarakat.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, menjelaskan bahwa model prakiraan cuaca menunjukkan beberapa fenomena atmosfer signifikan yang dapat meningkatkan curah hujan di wilayah Indonesia. Aktivitas Monsun Asia dan masih aktifnya gelombang ekuator Rossby dan Kelvin di sekitar wilayah Indonesia bagian tengah dan timur turut berperan dalam pembentukan awan hujan.
"Pola belokan dan pertemuan angin yang memanjang di wilayah Indonesia bagian Tengah dan Selatan, termasuk Sumatra, Jawa, dan Kalimantan sebagai dampak dari penguatan angin Monsun Asia," jelas Guswanto.
Guswanto juga menekankan bahwa wilayah yang perlu diwaspadai terkait potensi hujan sedang hingga lebat meliputi sejumlah daerah di Indonesia. BMKG memantau dengan seksama perkembangan cuaca untuk memberikan informasi yang tepat waktu kepada masyarakat.
"Masyarakat diharapkan untuk tetap waspada dan mengikuti perkembangan informasi cuaca dari BMKG serta mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan," imbaunya.
Penting bagi seluruh pemilih dan pihak terkait untuk memperhatikan peringatan dini ini dan bersiap menghadapi potensi cuaca ekstrem pada hari Pemilu.
Berikut ini potensi cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat di 25 wilayah Indonesia saat periode Pemilu 2024:
Editor : Sefnat Besie