KEFAMENANU, iNewsTTU.id - Singkatan "Selamat Natal" atau "Xmas" telah menjadi topik perdebatan dan kontroversi dalam beberapa tahun terakhir.
Meskipun beberapa orang percaya bahwa penggunaan "Xmas" dapat menghilangkan makna religius Natal, faktanya, singkatan ini memiliki akar yang dalam dalam tradisi Kristen yang berusia ribuan tahun.
Asal Mula Penggunaan "X" dalam "Xmas"
Pertanyaan utama adalah, mengapa kita menggunakan "X" sebagai pengganti "Christ" dalam "Xmas"? Jawabannya terletak pada asal-usul kata Yunani untuk Yesus, Χριστός (Khristós), yang kemudian diromanisasikan sebagai "Christ" dalam bahasa Inggris modern.
Huruf pertama dalam Χριστός, yaitu "Chi," ditulis sebagai "X" dalam alfabet Yunani.
Penggunaan "X" sebagai singkatan untuk "Christ" telah ada sejak abad pertama era Kristen. Dalam konteks singkatan Natal, "X" adalah representasi dari huruf Yunani "chi," yang merupakan huruf pertama dari Χριστός atau "Kristus."
Singkatan ini ditemukan dalam berbagai konteks sepanjang sejarah Kristen, termasuk dalam "Chi Rho," sebuah standar militer yang menggabungkan huruf pertama "Christ" dalam bahasa Yunani.
Editor : Sefnat Besie