get app
inews
Aa Read Next : Tragis, Danramil Pengayom Masyarakat Paniai Tewas Ditembak OPM

Tragedi Penembakan KKB: Pekerja Proyek Asal Kabupaten Tegal Tewas di Distrik Beoga, Papua

Rabu, 29 November 2023 | 20:26 WIB
header img
Tragedi Penembakan KKB, Pekerja Proyek Asal Kabupaten Tegal Tewas di Distrik Beoga, Papua. Foto: istimewa

TEGAL, iNewsTTU.id--Seorang pekerja proyek asal Kabupaten Tegal yang sedang bekerja di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak Papua Tengah, menjadi korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Korban, Slamet Riyanto (35), yang tengah terlibat dalam pembangunan Puskesmas di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak Papua Tengah, tewas tertembak oleh KKB.

Keluarga korban di Tegal tidak menyangka bahwa Slamet, yang telah bekerja di Papua sejak tahun 2021, akan mengalami nasib tragis seperti ini, tewas tertembak oleh KKB.

Pihak keluarga di Tegal menerima kabar meninggalnya Slamet pada Sabtu (25/11) malam, hanya satu hari setelah korban tewas ditembak oleh KKB.

Ahmad Sholeh, sepupu korban, menyatakan bahwa keluarga tidak menduga akan terjadi kejadian buruk seperti ini pada Slamet.

Meskipun sebelumnya ada firasat bahwa korban akan pulang, namun ironisnya, Slamet pulang hanya dalam wujud jasadnya yang tewas tertembak oleh KKB.

“Saya sempat firasat mimpi pada Sabtu siang saat capek ketiduran, kemudian mimpi Riyanto pulang duduk di samping sini. Saya tanyain kapan pulang to, hanya mesem (tersenyum) enggak ngomong apa-apa,” kata Ahmad.

“Saya mimpi sebelum dapat kabar (Slamet Riyanto meninggal). Jadi saya dikabari pak lurah pas malam minggunya. Sebelumnya enggak pernah mimpi mas Riyanto. Tapi waktu pulang ya sering ngobrol. Kontak terakhir dengan keluarga pas lebaran,” imbuhnya.

Jenazah Slamet Riyanto tiba di rumah duka, Desa Talok, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, pada Selasa (28/11/2022) malam dan disambut dengan isak tangis keluarga.

Jenazah tersebut diterbangkan dari Bandara Timika Papua pada Selasa (28/11) pagi dan transit di Makassar.

Slamet Riyanto dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) desa setempat pada Rabu dini hari. Sejumlah keluarga, kerabat, dan ratusan warga yang turut mengantar almarhum ke tempat peristirahatan terakhir pun tak kuat menahan kesedihan.

Editor : Sefnat Besie

Follow Berita iNews Ttu di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut