Usai mendapatkan pukulan hingga hidungnya berdarah, guru tersebut langsung melaporkan siswanya ke polisi.
Pihak Kepolisian Kupang mengaku telah melakukan pemeriksaan terhadap para saksi, khususnya rekan-rekan siswa lainnya yang ada di ruang kelas saat itu.
"Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, dan proses hukumnya tetap berlanjut," tegas Kapolresta Kupang, Kombes Pol. Rishian Krishna.
Hasil dari keterangan saksi, pemukulan terhadap guru ini merupakan reaksi spontan dari siswa yang mendapat pukulan dari guru. Namun polisi masih melakukan pendalaman, dan memeriksa rekaman CCTV yang ada di dalam kelas.
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Kamis, 22 September 2022 - 12:12 WIB oleh Eman Suni dengan judul "Pukul Guru hingga Berdarah, Siswa SMA Negeri 9 Kupang Jalani Proses Hukum". Untuk selengkapnya kunjungi: https://daerah.sindonews.com/read/891993/174/pukul-guru-hingga-berdarah-siswa-sma-negeri-9-kupang-jalani-proses-hukum-1663823364
Editor : Sefnat Besie