get app
inews
Aa Text
Read Next : Mengenal Tradisi Usa Pena yang Masih Jadi Ritual Tahunan Suku Dawan Timor Tengah Utara

Mau Tau? Bagaimanakah Cara Nenek Moyang Kita Mendapatkan Api

Kamis, 21 Juli 2022 | 08:28 WIB
header img
Bagaimanakah Cara Nenek Moyang Kita untuk Mendapatkan Api? (Foto: Yakov OSkanov/EE)


JAKARTA, iNewsTTU.id - Apa kamu tahu, bagaimanakah cara nenek moyang kita untuk mendapatkan api? Api sendiri merupakan salah satu sumber energi yang sangat penting dalam kehidupan manusia.

Berbeda dengan saat ini yang bisa dengan mudah menyalakan api, nenek moyang kita pada zaman dahulu butuh usaha ekstra untuk mendapatkan api.

Bagaimanakah Cara Nenek Moyang Kita untuk Mendapatkan Api? Dirangkum dari berbagai sumber, api pertama yang digunakan manusia berasal dari kebakaran hutan yang sering terjadi akibat sambaran petir pada tumbuhan kering.

Hal ini terjadi pada 1,7 juta tahun lalu dimana manusia menggunakan api dari kebakaran hutan dan kemudian membawa api tersebut ke goa-goa yang menjadi tempat mereka tinggal.

Pada tahapan ini, manusia belum menemukan cara untuk menyalakan api sendiri. Mereka menggunakan api untuk untuk mencari makanan dalam gelap serta melindungi diri dari hewan buas.

Sedangkan untuk mendapatkan api sendiri, manusia pada zaman dahulu melakukannya dengan cara menggesekkan dua buah batu.

Dua buah batu tersebut digesekkan hingga menciptakan percikan api yang dapat membakar daun atau rumput kering. Selain batu, mereka juga menggunakan dua buah kayu yang saling diputar-putar hingga menciptakan percikan api.

Cara ini disebut dengan bor tangan. Seiring berjalannya waktu, cara ini kemudian dimodifikasi dengan menambahkan benang dan diperlukan dua orang untuk melakukannya.

Bor api yang dilakukan dua orang ini dianggap lebih cepat menghasilkan api dan tidak terlalu menguras tenaga. Kemudian, bor tangan ini mengalami perkembangan dengan penambahan busur hingga disebut bor busur. Jadi, itulah cara nenek moyang kita untuk mendapatkan api. Menarik, bukan?

 

 

 

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut