TTU, iNewsTTU.id – Kehadiran Tentara Nasional Indonesia (TNI) di wilayah perbatasan tidak hanya difokuskan pada pengamanan wilayah. Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-RDTL Sektor Barat Yonarhanud 2 Kostrad menegaskan komitmen mereka untuk memberikan dampak nyata pada kesejahteraan masyarakat kurang mampu melalui kegiatan bakti sosial mingguan bertajuk "Sabtu Bahagia."
Kegiatan terbaru yang digelar di Desa Eban, Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten TTU, pada Sabtu (25/10), menjadi bukti nyata perhatian TNI terhadap kehidupan sosial warga perbatasan.
Komitmen Dansatgas: Kehadiran TNI Harus Berdampak Positif
Kegiatan yang dipimpin oleh Dankima Satgas, Lettu Arh Robert Hanggara, ini melibatkan personel Makosatgas yang turun langsung ke pemukiman warga untuk membagikan paket sembako. Bantuan ini ditujukan kepada masyarakat yang membutuhkan, termasuk tiga penerima yang diidentifikasi: Lazaru Nofu (RT07), Veronika Bas (RT07), dan Maria Nofu (RT08).
Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat, Letkol Arh Endis Fahrul Rizal, S.Hub.Int., M.Sc., menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bagian integral dari misi mereka.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat untuk membantu perekonomian masyarakat serta memberikan dampak positif atas kehadiran TNI di perbatasan. Disini TNI tidak hanya menjaga perbatasan, tetapi juga peduli terhadap kehidupan sosial,” tegas Dansatgas.
Bantuan Sembako sebagai Penopang Ekonomi Warga
Dengan semangat kebersamaan, anggota Satgas Pamtas menyerahkan langsung bantuan tersebut, berharap dapat meringankan beban ekonomi harian warga. Program 'Sabtu Bahagia' menjadi saluran bantuan yang terukur untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi masyarakat di daerah tertinggal.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait
