Kefamenanu, iNewsTTU.id - Paguyuban Kontak Kerukunan Sosial (K2S) Keluarga Jawa, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-6, Sabtu (22/2/2025).
Kegiatan yang dilaksanakan mulai pukul 20.00 WITA tersebut bertempat di sekretariat K2S Kabupaten TTU yang terletak di belakang Rutan, Jln. Cendana gang 3, RT 061/RW 006, Kelurahan Kefamenanu Selatan, Kabupaten TTU.
Hadir saat itu, pihak pemerintah daerah Kabupaten TTU, seperti, Camat Kota Kefamenanu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten TTU, Lurah Kefamenanu Selatan, perwakilan Polres TTU, perwakilan pengurus K2S tingkat Provinsi NTT, para pengurus K2S se-daratan timor, organisasi sosial keagamaan dan masyarakat sekitar.
Perayaan ulang tahun paguyuban keluarga besar suku jawa di Bumi Biinmaffo kali ini sedikit berbeda. Sebelum acara puncak, rangkaian acara yang dimulai sejak Jumat (21/2/2025) itu diwarnai aneka aksi sosial, seperti, sunatan masal dan donor darah.
Camat Kota kefamenanu saat memberikan santunan kepada anak yatim dalam momen HUT ke-6 K2S TTU, Sabtu (22/2/2025). Foto: dok. Inewsttu.id
Selain itu, dengan semangat misi Guyub Rukun Agawe Santosa (Bahasa jawa-red) yang artinya "Semangat membina kerukunan menuju kesejahteraan" kegiatan lain juga dilakukan, seperti, jalan sehat, aksi drum band anak dan remaja serta pemberian santunan bagi anak yatim dan kaum dhuafa pada momen puncak perayaan.
Ketua Umum K2S Kabupaten TTU, Asmoyo, pada kesempatan tersebut mengucapkan limpah terimakasih kepada para donatur, anggota serta simpatisan yang telah memberikan dukungan demi kelancaran kegiatan dan pemberian santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa. "Tetap jaga kerukunan di Kabupaten TTU," ucapnya.
Sementara itu, pembina K2S Kabupaten TTU, Sahmin S.Pd, menyampaikan prinsip utama didirikannya K2S sejak tanggal 22 Februari 2019 di Kabupaten TTU yang ditandai dengan pelantikan badan pengurus oleh ketua umum K2S NTT.
"Paguyuban ini (K2S TTU-red) bukan untuk mencari keuntungan atau komersial namun suatu perkumpulan yang bersifat sosial demi kerukunan antar umat (beragama-red), kerukunan antar sesama, membantu sesama dan peduli sesama," jelasnya.
Prinsip tersebut, lanjut Sahmin, merujuk pada misi K2S Kabupaten TTU, yakni selalu mementingkan kehidupan bersama demi menggalang satu bentuk kerukunan. "Rukun itu adalah salah satu modal sekaligus media untuk membentuk keluarga yang sejahtera dan damai baik dalam kehidupan keluarga, masyarakat dan bernegara," tegasnya.
"Walaupun namanya kerukunan orang jawa, tapi semua anggotanya bukan harus dari jawa. Pintu tetap terbuka bagi siapa pun yang ingin bergabung sebagai anggota maupun simpatisan K2S TTU. Tidak memandang suku, agama, kepercayaan namun hanya memandang prinsip bahwa hidup rukun, peduli terhadap sesama, itulah yang menjadi prinsip K2S TTU," jelas Sahmin bersuara lantang sembari menjelaskan bahwa fasilitas yang dimiliki K2S TTU seperti ambulans dan aula sederhana yang ada bisa dipinjam sesuai kebutuhan.
Camat Kota Kefamenanu, Melkianus Kono, S.STP saat memberikan sambutan mengapresiasi keberadaan K2S di Kabupaten TTU, khususnya Kota Kefamenanu dalam keterlibatan pembangunan ekonomi, serta kerukunan antar umat beragama.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait