Baju Adat Wanita Makassar Diduga Diubah jadi Seksi Lecehkan Budaya

Sefnat Besie, Sigit Sugiarto
Putri Sulawesi Selatan yang memakai Baju Bodo saat pemotretan yang diduga telah di format atau nampak seksi. (Foto: Sigit Sugiarto/iNews.id)

Menurut Herman, pihak penyelenggara tidak memiliki pemahaman yang cukup tentang budaya Makassar.

“Saya sudah lihat video klarifikasi penyelenggara, tapi saya tidak sreg, seenaknya saja berbuat seperti itu. Cara meminta maafnya juga seperti tidak serius dan seperti orang tidak bersalah. Saya tekankan lagi ini adalah pelecehan adat dan budaya,” ujar Herman dalam wawancara terpisah dengan iNews.id.

Herman menyatakan bahwa pihaknya akan membuat surat resmi kepada Kementerian dan Raja-Raja Bugis Makassar untuk meminta respons terhadap dugaan pelecehan budaya yang terjadi dalam photoshoot tersebut.

Ia menegaskan bahwa apa yang dilakukan oleh penyelenggara telah merendahkan martabat budaya dan adat Sulawesi Selatan.

Kronologi Kejadian

Fenomena ini bermula pada Senin (10/2/2025) ketika beberapa foto dari sesi photoshoot tersebut terunggah di akun Instagram @info_kejadian_makassar.

Dalam foto tersebut, terlihat tiga putri Sulawesi Selatan 2025 mengenakan Baju Bodo, namun ada yang mencolok: sarung yang dikenakan tampak lebih pendek dan berada di atas lutut, berbeda dengan yang biasanya dikenakan dalam adat tradisional.

Perubahan gaya pada pakaian adat tersebut langsung memicu perdebatan di kalangan masyarakat, khususnya di Sulawesi Selatan, mengenai apakah ini merupakan representasi budaya yang tepat atau justru sebuah penghinaan terhadap warisan budaya.

Tanggapan Warga Makassar

Kritik terhadap photoshoot ini terus berkembang di media sosial, dengan banyak warga Makassar yang merasa kecewa. Beberapa di antaranya menyarankan agar pihak penyelenggara segera meminta maaf dan mengoreksi kesalahan ini agar tidak memperburuk citra budaya Makassar.

Ke depannya, masyarakat berharap agar kegiatan yang melibatkan budaya dan adat setempat dapat lebih menghargai dan melestarikan nilai-nilai luhur yang telah diwariskan turun-temurun.

 

Editor : Sefnat Besie

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network