Kawah Ijen memang terkenal dengan pesona Api Biru yang selalu diburu oleh wisatawan.
Selama perjalanan, hanya deru mesin mobil yang menemani kami ditengah keheningan malam itu, tak ada kata-kata yang tersahut di antara kami.
Sekira 1 jam 54 menit waktu perjalanan dengan jarak tempuh 49 kilometer, kami pun sampai di Gerbang menuju kawah Ijen.
Satu-persatu jurnalis turun dari mobil disambut Suhu 8 derajat celsius yang cukup dingin. Bagi kami yang berdomisili di daerah panas dan gersang seperti di NTT, nyaris membuat kami berbalik haluan.
Beberapa penjual perlengkapan seperti sarung tangan, headlamp dan pelindung kepala menghampiri kami untuk menjajakan barang dagangan mereka.
Tak heran. bila hampir semua Jurnalis yang ikut pendakian adalah pemula, tentunya butuh perlengkapan tersebut.
Sebelum menuju pendakian, kami dipandu oleh Pak Slamet Wirahadi, Pak Slamet adalah ketua Ketua Himpunan Pramuwisata Khusu Wisata Ijen, (HPKWI).
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait