Anggrek mengakui, Tony sendiri belum memiliki pekerjaan tetap.
“ Dia sonde ada kerja, setiap hari hanya jalan sana sini sonde jelas,” pungkasnya.
PLT Kadis P3A Kabupaten TTS, Robinson Liunokas, mengatakan, selain Anggrek, ada tiga korban lainnya yang sudah melaporkan kasus yang sama dengan pelaku Tony Fobia.
"Dua korban masih berstatus anak dan dua lainnya sudah dewasa. Dua korban diketahui sudah melahirkan dan dua lainnya masih hamil,"ungkap Robinson.
Pihaknya telah mendampingi salah satu korban melaporkan kasus tersebut ke Polres TTS.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait