Satgas Pamtas Yonif 715 Motuliato Tangkap Buronan OPM Kamenak Gire

Puncak Jaya, iNewsTTU.id – Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Kewilayahan Yonif 715/Motuliato berhasil menangkap seorang buronan yang terlibat dalam pembunuhan di Kali Mawar, Distrik Ilu, Kabupaten Puncak Jaya. Tersangka, Kamenak Gire, yang merupakan anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM), ditangkap pada Minggu (15/12) sekitar pukul 19.20 WIT di wilayah Yamoneri, Kabupaten Puncak Jaya.

Baca Juga

Simak Kronologis Pembebasan Pilot Susi Air yang Disandera KKB

Penangkapan tersebut berawal dari informasi yang diterima oleh Pasiintel Satgas Yonif 715/Motuliato, Letda Chk Dicky Stevan, mengenai pergerakan mencurigakan yang dilaporkan oleh Satgas Elang.

Menindaklanjuti laporan tersebut, personel Posramil Yambi yang dipimpin oleh Lettu Inf M. Randa Noor melakukan sweeping terhadap sejumlah kendaraan yang melaju kencang di sekitar wilayah Yambi.

Saat dilakukan pemeriksaan, petugas menghentikan tiga sepeda motor yang dikendarai oleh delapan orang, di antaranya lima laki-laki, dua perempuan, dan seorang anak perempuan.

Salah satu pelaku melarikan diri, namun setelah pemeriksaan lebih lanjut, teridentifikasi bahwa salah satu dari mereka adalah Kamenak Gire, yang sebelumnya sudah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Puncak Jaya.

"Kami berhasil menangkap Kamenak Gire yang telah menjadi buronan atas kasus pembunuhan terhadap anggota Satgas Mandala IV di Kali Mawar. Saat ini, dia telah diserahkan ke Polres Puncak Jaya untuk diproses lebih lanjut," ujar Dansatgas Pamtas Yonif 715/Motuliato, Letkol Inf Dwi Hertanto.

Kamenak Gire diduga terlibat dalam pembunuhan yang terjadi di Distrik Ilu dan diketahui memiliki hubungan dengan kelompok OPM yang beroperasi di wilayah Puncak Jaya. Penangkapan ini diharapkan dapat mengurangi ketegangan dan meningkatkan rasa aman di kawasan tersebut.

Baca Juga

KKB Papua Tembak Sopir dan Bakar Mobil di Paniai, Masyarakat Dilanda Ketakutan

Kapolres Puncak Jaya, AKBP Kuswara, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan tersebut dan menekankan pentingnya sinergi antara TNI dan Polri untuk menjaga keamanan, khususnya di daerah-daerah rawan konflik.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Satgas Pamtas Yonif 715/Motuliato yang telah membantu menangkap tersangka pembunuhan yang sudah menjadi buronan," ungkap Kuswara.

Penangkapan ini menjadi bukti nyata kerja sama yang solid antara TNI dan Polri dalam menegakkan hukum dan menciptakan stabilitas di wilayah Papua, yang kerap menjadi kawasan yang rawan dengan aktivitas kelompok separatis.

Editor : Sefnat Besie