KEFAMENANU, iNewsTTU.id- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT menyatakan hampir merampungkan proses pemutakhiran data pemilih menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024. Proses pencocokan dan penelitian (coklit) yang dilakukan oleh petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) saat ini sudah mencapai 99,61 persen.
Ketua KPU Timor Tengah Utara, Petrus Uskono, dalam pernyataannya beberapa hari lalu di kantor KPU Timor Tengah Utara, mengungkapkan bahwa progres pencoklitan oleh petugas Pantarlih telah mencapai 99,61 persen dari total Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) yang diserahkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) kepada KPU.
"Data DP4 yang diterima KPU TTU dari Dinas Dukcapil mencatat total jumlah penduduk potensial pemilih sebanyak 192.812 orang. Dengan hasil pencoklitan yang telah mencapai 99,61 persen, berarti terdapat sekitar 192.060 pemilih dalam data DP4 yang sudah selesai dilakukan coklit oleh petugas Pantarlih," jelas Petrus Uskono.
Petrus Uskono menambahkan, hasil pemutakhiran data pemilih oleh Pantarlih melalui coklit ini tentunya bukan merupakan hasil final. Pergeseran angka pemilih masih bisa terjadi karena dari hasil pencoklitan ditemukan adanya pemilih yang tidak memenuhi syarat serta pemilih baru yang perlu dimasukkan ke dalam data.
Terkait sisa waktu coklit yang akan segera berakhir pada 24 Juli mendatang, KPU Timor Tengah Utara bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) terus melakukan pendampingan terhadap petugas Pantarlih. Hal ini dilakukan agar proses coklit bisa selesai tepat waktu dan berjalan sesuai dengan regulasi yang ada.
Editor : Sefnat Besie