get app
inews
Aa Read Next : Begini Cara Satgas Yonkav Naga Karimata Peduli Stunting di Perbatasan NTT Timor Leste

Kolaborasi Pemerintah Kota Kupang dan PT Modern Jaya Farma dalam Penanganan Stunting di Kota Kupang

Kamis, 08 Desember 2022 | 12:33 WIB
header img
Penyerahan bantuan bagi balita stunting dan gizi kurang di Puskesmas Alak, Kota Kupang. Foto : iNewsTTU.id/ Rudy Rihi Tugu

KUPANG, iNewsTTU.id- Penjabat Walikota Kupang, George Hadjoh, melakukan penyerahan bantuan Stunting kepada 100 anak balita dari 6 Kelurahan di Kecamatan Alak, Kota Kupang, yang bertempat di Puskesmas Alak, Kamis (08/12/2022).

Enam Kelurahan tersebut yakni Kelurahan Nunbaun Sabu, Kelurahan Nunbaun Delha, Kelurahan Nunhila, Kelurahan Namosain, Kelurahan Penkase Oeleta dan Kelurahan Alak. Kegiatan ini dimaksudkan dalam rangka percepatan penurunan angka stunting di Kota Kupang.

Dalam kesempatan ini Penjabat Walikota Kupang dalam sambutannya menegaskan kepada masyarakat tentang pentingnya penanganan Stunting.

"Pemetaan stunting dilakukan dari tingkat RT, agar pemerintah dengan mudah melakukan penanganan sejak dini. Selain gerakan 2000 yang di lakukan oleh pemerintah untuk penanganan stunting, pemerintah juga berupaya bekerja sama dengan pihak lain, seperti BUMN, swasta, kaum muda, maupun pengusaha-pengusaha untuk berkolaborasi mengatasi permasalahan Stuting sebagai bentuk kepedulian terhadap generasi bangsa." Tegasnya.

Sementara itu bapak asuh Dicky Sianto selaku pemilik PT. Modern Jaya Farma yang mendistribusikan bantuan ini mengatakan, kegiatan ini sebagai wujud kepedulian terhadap anak-anak balita yang mengalami stunting, sehingga dapat membantu penanganan penurunan angka stunting di Kota Kupang.

"Kami mendistribusikan bantuan ini, seperti susu dan beras kepada 300 anak balita di Kota Kupang, dengan harapan membantu mencukupkan gizi mereka," tambahnya.


Mercy Toma ( 25) warga Kelurahan Nunhila, salah seorang ibu yang anaknya mendapat bantuan mengatakan anaknya yang berusia 2 tahun mengalami gizi kurang karena sulit untuk makan, sehingga ia bersyukur bantuan makanan tambahan ini dapat membantu mencukupkan kebutuhan nutrisi anaknya tersebut.

" Putri saya yang bernama Nia berusia dua tahun hanya memiliki berat badan 9,3 kilogram saja jadi sangat tidak normal, karena anak saya sulit sekali makan, karena itu dengan bantuan susu dari bapak asuh ini, semoga bisa mencukupkan kebutuhan nutrisi anak saya," Jelas Mercy.

Untuk wilayah Kecamatan Alak total ada 682 kasus balita stunting dan gizi buruk, atau sekitar 22,1% sedangkan secara umum balita di Kota Kupang yang mengalami stunting atau gizi buruk sebanyak 5497 balita atau sekitar 21,5%. (*).

Editor : Sefnat Besie

Follow Berita iNews Ttu di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut