get app
inews
Aa Read Next : Calon Gubernur NTT, Orias Petrus Moedak Tegaskan Komitmen untuk Meningkatkan Kualitas ASN

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang Serta Staff Ubah Lahan Tidur Jadi Lahan Produktif

Sabtu, 03 Desember 2022 | 09:21 WIB
header img
Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Dumul Djami bersama ASN menanam jagung di lahan tidur. Foto : ist.

KUPANG,iNewsTTU.id- Menindaklanjuti arahan Penjabat Walikota Kupang, George Hadjoh terkait pemanfaatan lahan tidur menjadi lahan produktif, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Dumuliahi Djami dan seluruh ASN dinas tersebut, melakukan gerakan menanam tanaman Holtikultura di Fatubena Kelurahan Kolhua, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Jumat ( 02/11/2022) Kemarin.

Kepada iNews.id, Kadis Dumul mengatakan, program menanam itu sejalan dengan himbauan Penjabat Walikota Kupang untuk memanfaatkan lahan kosong guna ditanami dengan tanaman penting seperti sayuran, kelor dan lainnya.

"Jadi hari ini kita menanam jagung, labu dan kacang-kacangan di lahan kosong milik Pemerintah Kota Kupang, ini sesuai arahan Bapak Penjabat sebagai upaya mengantisipasi kemungkinan resesi tahun depan," jelas Dumul.

Luas lahan kosong milik Pemkot Kupang yang ditanami menurut Dumul Djami kurang lebih 25 ribu meter persegi, namun dikelola oleh tiga OPD yakni Dinas Pendidikan, Dinas Pertanian dan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Ia berharap dengan tanaman yang ditanami hari itu, bisa mendatangkan hasil guna mengantisipasi kemungkinan datangnya resesi ekonomi 2023 mendatang.

"Kita tanam jagung dan lainnya ini dengan harapan semoga bisa menghasilkan tepat pada waktunya, guna mengantisipasi kemungkinan resesi tahun depan," tambahnya.

Soal perawatan tambah Dumul, diserahkan ke salah satu keluarga di Fatubena dengan perjanjian bagi hasil 60% bagi warga dan 40% bagi Dinas.

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut