KEFAMENANU, iNewsTTU.id — Polres Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur, akhirnya melakukan otopsi terhadap jasad Gaspar Naben Yigi Balom (17), salah satu dari dua korban meninggal secara misterius di Kilometer 4 arah Kupang. Jasad korban ditemukan tak jauh dari sepeda motor yang dikendarainya.
Proses otopsi berlangsung di ruang jenazah RSUD Kefamenanu pada Rabu (21/5), dikawal ketat oleh anggota Polres TTU dan disaksikan langsung oleh pihak keluarga korban.
Kapolres TTU AKBP Eliana Papote, melalui Kasat Reskrim IPTU Rizaldi Haris, menyampaikan bahwa otopsi dilakukan atas permintaan keluarga korban.
“Otopsi merupakan salah satu cara untuk mendapatkan alat bukti yang memperkuat dan meyakinkan polisi dalam penanganan perkara ini,” tegas IPTU Rizaldi.
Pihak kepolisian, lanjutnya, akan menunggu hasil resmi dari dokter forensik sebelum menentukan langkah hukum lanjutan.
Sementara itu, dr. Dewi Hasibuan selaku dokter forensik RSUD Kefamenanu menjelaskan bahwa hasil otopsi belum bisa disimpulkan karena masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.
“Sampel otopsi kami kirim untuk pemeriksaan lanjutan, terutama karena kondisi otak korban mengalami pembusukan. Jadi, pemeriksaan lab sangat diperlukan,” jelasnya.
Ia menambahkan, hasil laboratorium diperkirakan akan keluar dalam waktu sekitar dua minggu, tergantung antrean dan kapasitas laboratorium yang menangani.
“Tanpa uji laboratorium, hasil otopsi bisa selesai dalam tiga hari. Tapi karena ada kondisi khusus, hasil akhir menunggu lab,” ungkap dr. Dewi.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait
