SOE, iNewsTTU.id - Dalam upaya memberantas penyakit sosial masyarakat (PSM) di wilayah hukum Polres Timor Tengah Selatan (TTS), seluruh polsek jajaran secara estafet melakukan patroli rutin setiap hari. Salah satu kegiatan tersebut berlangsung pada Jumat, 28 Maret 2025, sekitar pukul 10.00 WITA, di mana Kapolsek KiE, Ipda Faizal S. Alang, bersama jajarannya menggelar razia PSM di Pasar Mingguan Desa Boti, Kecamatan KiE, Kabupaten TTS.
Kapolres TTS, AKBP Sigit Harimbawan, SH, SIK, MH, melalui Kapolsek KiE, Ipda Faizal S. Alang, SH, MH, menjelaskan bahwa razia ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Kapolres terkait komitmen pemberantasan PSM di setiap wilayah hukum polsek jajaran. Dalam kegiatan tersebut, Ipda Faizal didampingi oleh anggota Bhabinkamtibmas Kecamatan Kot Olin Aiptu Adi J. Samadara, Kasium Polsek KiE Aiptu Basalius Don Basa, Kanit Propam Aipda Fery Hubena, Kanit Intelkam Aipda Donal D. Serang, Bhabinkamtibmas Kecamatan KiE Aipda Semy Pandie, dan Kanit Reskrim Polsek KiE Bripka Jonatan Naitboho.
"Kami melakukan patroli rutin, memberikan himbauan kamtibmas, serta menggelar razia penyakit sosial masyarakat di Pasar Mingguan Boti. Selama kegiatan ini berlangsung, situasi tetap aman dan terkendali, serta tidak ditemukan adanya praktik penyakit sosial masyarakat," jelas Ipda Faizal.
Dalam kesempatan tersebut, jajaran Polsek KiE menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Desa Boti yang telah menjaga keamanan dan ketertiban dengan baik, serta tidak melakukan aktivitas perjudian di pasar, tempat kedukaan, rumah warga, atau tempat umum. Kapolsek KiE menegaskan bahwa perjudian adalah aktivitas yang melanggar hukum dan meresahkan masyarakat.
Selain itu, masyarakat dan pedagang di pasar juga dihimbau untuk tidak menjual minuman keras yang dapat mengganggu kamtibmas, serta menghindari penjualan makanan kadaluwarsa yang dapat merugikan konsumen.
Meskipun tidak ditemukan aktivitas perjudian, dalam razia tersebut petugas menemukan adanya transaksi jual beli minuman keras. Barang bukti berupa minuman keras tersebut langsung disita oleh anggota kepolisian. Sementara itu, harga sembako di Pasar Mingguan Boti masih dalam kondisi stabil tanpa kenaikan harga yang signifikan.
"Kami akan terus melakukan patroli rutin dan razia untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga," tutup Ipda Faizal Alang.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait
