Kefamenanu, iNewsTTU.id – Komandan Kodim 1618/TTU, Letkol Arm Didit Prasetyo Purwanto, bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cab. XIX Dim 1618 Koorcabrem 161 PD IX/Udayana, Ny. Sherly Didit Prasetyo, menunjukkan kepedulian terhadap pendidikan di wilayah perbatasan RI-RDTL. Pada Kamis (16/1/2025), rombongan Dandim 1618/TTU menyalurkan bantuan berupa buku dan alat tulis kepada siswa-siswi SDN Kecil Banu, Desa Tasinifu, Kecamatan Mutis, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).
Bantuan ini merupakan bentuk perhatian Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak beserta Ibu Uli Simanjuntak, dan Sekolah Noah terhadap pendidikan anak-anak di daerah perbatasan.
Kehadiran rombongan Dandim 1618/TTU, yang turut didampingi Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yon Arhanud 15/DBY, Letkol Arh Reindi Trisetyo Nugroho, disambut antusias oleh siswa, guru, dan masyarakat sekitar.
Perjalanan Penuh Tantangan
Meski medan perjalanan menuju SDN Kecil Banu sangat sulit, dengan jalanan berbatu, terjal, dan berliku, semangat rombongan untuk berbagi tidak surut.
Setibanya di lokasi, mereka disambut dengan hangat oleh warga setempat, yang merasa bangga dan bersyukur atas perhatian yang diberikan kepada anak-anak di wilayah terpencil.
Dalam sambutannya, Dandim 1618/TTU Letkol Arm Didit Prasetyo Purwanto mengatakan bahwa kegiatan ini adalah wujud nyata kepedulian TNI-AD, khususnya Bapak KASAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, bersama Ibu Uli Simanjuntak dan Sekolah Noah terhadap kemajuan pendidikan.
"Kami ingin memastikan anak-anak di sini memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang meski berada di perbatasan," ujarnya.
Dukungan untuk Masa Depan Anak-Anak Perbatasan
Dandim 1618/TTU juga menyampaikan harapan agar bantuan yang diberikan dapat menjadi motivasi bagi siswa-siswi untuk terus semangat belajar dan mengejar cita-cita.
"Pendidikan adalah kunci masa depan yang lebih baik. Jangan pernah berhenti bermimpi, meskipun berada di wilayah yang jauh dari pusat kota. Kami hadir untuk memberikan dukungan agar anak-anak perbatasan tidak tertinggal," tegasnya.
Kepala Sekolah SDN Kecil Banu, Gaspar Tefa, menyatakan rasa syukur atas perhatian yang diberikan kepada sekolahnya.
“Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Anak-anak akan semakin semangat belajar dan mengejar cita-cita mereka. Kami berterima kasih kepada Bapak KASAD dan jajaran TNI yang peduli terhadap kami di perbatasan,” ungkapnya.
Semangat Baru untuk Pendidikan di Perbatasan
Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan pendidikan di wilayah perbatasan dapat terus berkembang, memberikan peluang yang lebih baik bagi anak-anak di daerah terpencil untuk meraih masa depan yang cerah.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait