Bank NTT Gelar RUPS Luar Biasa Besok, Fokus pada Penguatan Modal dan Kerja Sama Strategis

Eman Suni
Komisaris Independen Bank NTT, Frans Gana dan Plt Direktur Utama Bank NTT, Yohanis Landu Praing, Jum'at (15/11/2024). Foto: Eman Suni/Inews Tv

KUPANG,iNewsTTU.id-- Bank Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) pada besok Sabtu, (16/11/2024), di Kantor Pusat Bank NTT, Kupang. Agenda strategis dalam RUPS kali ini menitikberatkan pada pemenuhan Modal Inti Minimum (MIM) sebesar Rp 3 triliun sebagai bagian dari langkah penguatan struktur permodalan bank.

Komisaris Independen Bank NTT, Frans Gana, menyatakan bahwa pelaksanaan RUPS LB ini sangat penting, terutama menjelang Pilkada Serentak 2024 yang dapat mempengaruhi dinamika politik dan ekonomi di daerah tersebut.

"Kami berharap RUPS LB berjalan dengan lancar dan sesuai aturan yang berlaku. Pertemuan ini sangat penting untuk menjaga kelangsungan operasional dan stabilitas permodalan bank," ungkap Frans.

Salah satu agenda utama yang dibahas dalam RUPS LB adalah rencana kerja sama dengan Bank Jatim untuk memenuhi target MIM sebesar Rp 3 triliun. Menurut Frans Gana, terdapat dua skenario yang sebelumnya diusulkan dalam RUPS LB bulan Mei 2024, yaitu Plan A dan Plan B. Namun, karena kendala dalam implementasi Plan A, diskusi dalam RUPS kali ini akan difokuskan pada skenario Plan B.

"Kami menyadari ada tantangan dalam melaksanakan rencana awal, sehingga saat ini fokus kami adalah pada Plan B yang telah setuju untuk KUB," jelas Frans.

Rencana kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat struktur permodalan Bank NTT, sekaligus meningkatkan kemampuan bank dalam menghadapi dinamika pasar dan menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan.

Frans Gana juga menyoroti tantangan dari sisi mekanisme politik di DPRD Provinsi NTT yang bisa mempengaruhi pelaksanaan keputusan strategis bank. Namun, ia menegaskan bahwa pelaksanaan RUPS LB kali ini telah mendapatkan mandat penuh dari para pemegang saham dan akan dijalankan sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.

"Kami memiliki komitmen untuk menjalankan RUPS LB ini dengan transparansi dan akuntabilitas tinggi. Semua keputusan yang diambil akan berdasarkan aturan hukum yang berlaku, demi kepentingan bank dan para pemegang saham," tambahnya.


Plt Direktur Utama Bank NTT, Yohanis Landu Praing.

Transparansi dan Akuntabilitas sebagai Prioritas

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bank NTT, Yohanis Landu Praing, juga menekankan pentingnya pelaksanaan RUPS LB yang sesuai dengan regulasi. Yohanis menyatakan bahwa proses pengambilan keputusan dalam RUPS ini harus mengikuti prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance).

"Kami ingin memastikan bahwa setiap keputusan strategis yang diambil dalam RUPS LB ini sudah melalui mekanisme yang transparan dan dapat dipertanggungjawabkan," ujar Yohanis.

RUPS LB Bank NTT ini diharapkan menghasilkan keputusan yang berdampak positif bagi penguatan permodalan bank dan memberikan manfaat maksimal bagi para pemegang saham.

Dengan adanya langkah konkret untuk memenuhi target MIM, Bank NTT berupaya menunjukkan kesiapan dan komitmen dalam menjaga stabilitas permodalan serta terus mendukung perekonomian daerah di tengah tantangan yang ada.

Editor : Sefnat Besie

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network