KUPANG,iNewsTTU.id-- Minimnya lapangan kerja bagi usia pencari kerja di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) membuat daerah ini masih tercatat sebagai Provinsi termiskin ketiga dengan persentase penduduk miskin mencapai 20,23 persen per September 2022 lalu.
Peduli dengan kondisi ini, Anita Nidya Mahenu salah satu pengusaha muda asal Pulau Sumba memilih bergabung dengan jalur politik untuk ikut menentukan kebijakan pembangunan daerah.
"Saya maju politik ini karena prihatin dengan stigma NTT sebagai Provinsi miskin, dan saya ingin terlibat dalam menentukan kebijakan yang akan mengintervensi masyarakat keluar dari keterpurukan ekonomi ini", Sebut Anita.
Dengan visi yang jelas, Anita berkomitmen untuk terus mengembangkan industri pariwisata NTT,memberikan peluang lebih banyak lagi kepada masyarakat setempat, terutama dalam ketersediaan lapangan kerja.
Anita Nidya Mahenu (35) maju sebagai calon anggota legislatif DPR RI dari partai Gerindra, Daerah pemilihan (Dapil) NTT II,meliputi wilayah Pulau Timor, Rote, Sumba Raya dan Sabu Raijua,
Sosok wanita yang penuh semangat ini biasa disapa Anita (Heppy) bukanlah sosok yang asing lagi bagi masyarakat di empat wilayah Kabupaten Sumba Raya (Sumba Timur, Sumba Barat, Sumba Tengah, Sumba Barat Daya).
Diketahui Anita banyak mengukir nama dalam di dunia musik rohani sejak usia dini, namun
kekhasannya tidak hanya terletak pada vokal emasnya melainkan juga pada hati yang tulus untuk membangun tanah kelahirannya, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Selain itu Keluarganya juga adalah pilar utama dalam pembangunan gereja-gereja di wilayah Sumba.
Sejak kecil,Anita Nidya Mahenu telah diajarkan oleh kedua orangtuanya tentang pentingnya dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat terutama dalam bidang keagamaan.
Ini membentuk karakternya sebagai individu yang memiliki komitmen kuat terhadap nilai-nilai keagamaan dan moral.
Selain berkarier di dunia musik, Anita atau Heppy juga memiliki bakat dalam dunia bisnis.Dia adalah seorang pengusaha yang sukses di bidang kuliner dan perhotelan salah satunya hotel Ronita.
Bisnis bukan hanya menciptakan lapangan pekerjaan untuk warga NTT, tetapi juga meningkatkan pariwisata daerah tersebut.
Anita juga terlibat dalam berbagai kegiatan sosial sebagai seorang Ibu Bhayangkari di Polres Sumba Barat.
Dalam peran ini, dia telah terlibat langsung dalam berbagai program sosial yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat hubungan antara polisi dan masyarakat.
Keberadaannya sebagai Ibu Bhayangkari telah memberikan dampak positif yang signifikan di wilayah tersebut.Tidak hanya itu, Anita juga memimpin tim voli yang meraih banyak prestasi.
Keberhasilannya sebagai manajer tim voli adalah cerminan dari kepemimpinan yang kuat dan dedikasinya untuk mencapai kemenangan. Timnya sering kali menjadi juara, mencerminkan semangat kompetitif dan kerjasama yang dibawanya dalam berbagai aspek kehidupannya.
Tagline kampanye politiknya Anita Nidya Mahenu adalah "Satu Hati untuk NTT," ini mencerminkan komitmennya untuk mempersatukan semua elemen masyarakat demi kemajuan NTT.
Anita Nidya Mahenu yakin bahwa dengan bekerja bersama-sama, NTT bisa menjadi tempat yang lebih baik untuk semua orang.Dia ingin memanfaatkan pengalaman dan wawasannya dalam musik, bisnis, dan kegiatan sosial untuk mewujudkan visi ini.
Dia percaya bahwa dengan kerja keras, dedikasi, dan semangat yang tulus, dia dapat membantu memajukan NTT ke arah yang lebih baik, memberikan peluang dan harapan kepada semua warga, dan merangkul prinsip "Satu Hati untuk NTT" dalam setiap tindakan dan keputusannya.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait
