TNI Perbatasan dan Umat Kristiani dalam Bingkai Paskah 2025 di Timor Tengah Utara

KEFAMENANU, iNewsTTU.id - Sebagai wujud pengabdian dan kepedulian terhadap kehidupan rohani masyarakat di wilayah perbatasan, Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Republik Indonesia-Republik Demokratik Timor Leste (RI-RDTL) Sektor Barat 1  dari Yonarhanud 15/DBY melaksanakan kegiatan pembagian Alkitab kepada anak-anak sekolah di Kapela St. Arnoldus, Desa Oetulu, Kecamatan Musi, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur.  

Kegiatan yang berlangsung khidmat ini diwakili oleh Perwira Pembinaan Mental (PaBintal) Satgas, Letda Inf Matius, yang mewakili Komandan Satgas Pamtas, Letkol Arh Reindi Trisetyo Nugroho. Turut hadir dan mendampingi kegiatan ini adalah Romo Emanuel Fun, Pr., S.Pd. Acara diawali dengan ibadah Misa yang diikuti dengan khusyuk oleh sekitar 1500 jemaat dari berbagai wilayah, termasuk Desa Noeltoko (Kecamatan Miomaffo Barat) dan Desa Oetulu (Kecamatan Musi). Misa dipimpin langsung oleh Romo Emanuel Fun.

Ketua Stasi St. Arnoldus Oetulu, Bapak Kanisius Sau, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi atas perhatian dan kepedulian Satgas Pamtas terhadap kebutuhan rohani generasi muda di wilayah perbatasan. Menurutnya, kegiatan ini sangat bermakna dalam memperkuat fondasi iman anak-anak.

Puncak acara adalah pemberkatan Alkitab secara simbolis oleh Romo Emanuel Fun sebelum dibagikan kepada 150 anak-anak Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang hadir dalam ibadah tersebut.

"Kami berharap pembagian Alkitab ini menjadi bagian dari pembentukan karakter generasi muda di perbatasan, yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga memiliki iman dan moral yang kuat," ungkap Letda Inf Matius dalam sambutannya mewakili Komandan Satgas.

Kegiatan ini menjadi contoh nyata sinergi positif antara TNI, dalam hal ini Satgas Pamtas, dengan tokoh agama dalam upaya memperkuat nilai-nilai spiritual dan membangun kebersamaan yang harmonis dengan masyarakat di wilayah perbatasan Negara Kesatuan Republik Indonesia.