Respons Cepat Bencana,Pertamina Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi

FLOTIM, iNewsTTU.id– Sebagai bentuk respons cepat tanggap bencana, PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi ribuan korban erupsi Gunung Lewotobi di wilayah Kabupaten Sikka dan Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Bantuan ini ditujukan untuk meringankan beban pengungsi yang tersebar di berbagai titik.
Prioritaskan Kebutuhan Pokok dan Kelompok Rentan
Bantuan disalurkan ke beberapa titik pengungsian, termasuk di gedung Rumah Tunggu Kelahiran (RTK) milik Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka, yang menampung 23 jiwa dari Desa Kringa, Kabupaten Sikka. Sementara itu, di Kabupaten Flores Timur, Pertamina menyasar Pos Lapangan (Poslap) Konga, Desa Konga, yang merupakan posko dengan jumlah pengungsi terbesar, mencapai 503 jiwa.
Selain kebutuhan pokok seperti sembako, bantuan ini juga mencakup kebutuhan spesifik untuk ibu dan bayi, meliputi susu, popok bayi, pembalut wanita, serta kebutuhan lainnya. Tak hanya itu, Pertamina juga mendistribusikan Bright Gas untuk membantu operasional dapur umum di lokasi pengungsian, memastikan makanan tetap tersedia bagi para korban.
Apresiasi dari Koordinator Dapur Umum
Herman Yosef Ola Maran, Koordinator Tanggap Bencana Flores Timur sekaligus petugas dapur umum dan logistik di Posko Lapangan Desa Konga, Kecamatan Titehena, menyampaikan apresiasi mendalam atas bantuan yang diberikan Pertamina.
“Terima kasih berlimpah kami sampaikan kepada Pertamina yang telah membantu masyarakat pengungsian di Flores Timur, khususnya di Poslap Desa Konga. Bantuan gas elpiji, paket sembako, dan air mineral langsung kami terima malam ini dan telah disalurkan ke dapur umum Tanggap Bencana. Bantuan ini sangat membantu memperlancar kegiatan memasak untuk para pengungsi yang dilaksanakan oleh para relawan dan masyarakat. Semoga segala kebaikan dari keluarga besar Pertamina dibalas oleh Tuhan Yang Maha Esa," ungkap Herman.
Komitmen Pertamina untuk Pemulihan dan SDGs
Total sementara pengungsi akibat erupsi Gunung Lewotobi telah mencapai 4.007 jiwa, mencakup berbagai kelompok rentan seperti bayi, balita, lansia, ibu hamil, ibu menyusui, serta penyandang disabilitas.
Ahad Rahedi, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan wujud kepedulian Pertamina yang tidak hanya fokus pada kebutuhan pengungsi, tetapi juga pada keberlangsungan operasional logistik seperti dapur umum.
“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban para pengungsi, terutama kelompok rentan. Pertamina berkomitmen untuk terus hadir bersama masyarakat dalam situasi darurat, termasuk memastikan dapur umum dapat berjalan dengan pasokan Bright Gas,” ujarnya.
Melalui bantuan ini, Pertamina berharap dapat menjadi bagian dari pemulihan awal masyarakat terdampak, sekaligus memastikan kelompok rentan seperti bayi, balita, lansia, ibu hamil dan menyusui mendapat perhatian khusus. Kepedulian ini tidak hanya menjadi bentuk tanggung jawab sosial perusahaan, tetapi juga bagian dari komitmen Pertamina dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Editor : Sefnat Besie