SOE, iNewsTTU.id--Kepala Desa Nefokoko, Herman Saluk, mengumumkan bahwa pemerintah desa telah mengambil alih bantuan pembangunan rumah semi permanen bagi 18 unit rumah yang hancur akibat bencana longsor pada bulan Juni 2023.
Herman Saluk menjelaskan bahwa pihaknya terpaksa mengalokasikan dana sebesar 15 juta rupiah dari pos bantuan bencana tanggap darurat sumber dana desa tahun 2023 untuk membantu masyarakat membangun rumah semi permanen.
"Rumah-rumah tersebut rusak parah akibat bencana alam yang terjadi pada bulan April, Mei, dan Juni 2023. Kondisi rumah-rumah warga menjadi berantakan karena tertimpa longsor, dan sebagian warga harus tinggal di tempat darurat,"kata Herman
Menurutnya, Pemerintah desa mengambil langkah untuk menyelamatkan warga, terutama dengan mempertimbangkan masuknya musim hujan tahun 2024.
Warga korban bencana dipindahkan ke lokasi yang lebih aman, sementara rumah-rumah mereka dibangun kembali dengan ukuran 6 x 7 meter. Hingga saat ini, sebagian besar rumah telah selesai dibangun dan warga sudah mulai menempatinya.
Meskipun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) belum memberikan perhatian, pemerintah desa tetap bertindak cepat untuk membantu warga.
Dari 18 unit rumah yang direncanakan, baru 10 unit yang berhasil dibangun karena keterbatasan anggaran.
"Namun, pemerintah desa berjanji akan melanjutkan pembangunan 8 unit rumah sisanya pada tahun anggaran 2024 jika memungkinkan."harapnya.
Editor : Sefnat Besie