Jajaran Kanwil Kumham NTT Serahkan Bantuan Sembako kepada Warga Korban Erupsi Gunung Lewotobi

LARANTUKA,iNewsTTU.id- Kantor Wilayah Kemenkumham NTT menyerahkan bantuan bagi warga yang terdampak erupsi gunung berapi lewotobi,desa Hokeng Jaya, Kecamatan Wulanggitang Kabupaten Flores Timur, Rabu (24/01/2024).

Melalui siaran pers, Kamis (25/1/2024) Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT Marciana Dominika Djone bersama jajaran menyerahkan sembako kepada pastor paroki Ratu semesta alam yang diterima oleh pater Dominggus Seno.

Baca Juga

Hari Sumpah Pemuda ke-96, Marciana ajak Jajaran Jaga Komitmen dan Tingkatkan Kinerja Positif

Marciana atas nama keluarga jajaran Kantor Wilayah Kemenkumham NTT menyampaikan Kepedulian dan keprihatinan kepada saudara-saudara di Flores Timur yang terkena dampak erupsi gunung Lewotobi.

“Wujud keprihatinan kami memberikan bantuan sembako berupa beras, minyak goreng, gula pasir, susu, telur dan biskut bagi anak-anak, semoga dengan bantuan yang kami serahkan dapat meringankan beban sesama saudara yang terdampak.Semoga dengan bantuan yang kami serahkan ini dapat bermanfaat dan sedikit meringankan bagi sesama saudara yang terdampak erupsi gunung merapi.Harapan kami bagi sesama saudara yang terkena dampak erupsi gunung merapi tetap kuat menghadapi musibah bencana alam ”, ujar Marciana.

Mewakili umat Paroki Ratu Semesta Alam Pater Maximus Seno menyampaikan terima kasih dan merasa senang dengan kedatangan jajaran Kanwil Kemenkumham NTT yang membawa berbagai macam bantuan  . “Saya yakin ini menjadi sumbangan istimewa untuk umat saya yang berada di tempat pengungsian”, Ujar Pater Maximus.

Baca Juga

Marciana Djone Serahkan Sertifikat Indikasi Geografis Tenun Ikat Fehan Malaka

Menurut Pater Maximus data  yang ada pada Paroki Paroki Ratu Semesta Alam, tercatat sebanyak 9200-san orang umat yang terdaftar di Paroki ini,sedangkan umat yang terdampak erupsi gunung lewotobi berjumlah 6000- orang.

Dalam menghadapi bencana alam erupsi gunung berapi, paroki Ratu semesta Alam bekerja sama dengan pemerintah telah bergerak cepat untuk menangani dampak bencana erupsi gunung lewotobi. Penyaluran logistik ke lokasi terdampak bencana terus dilakukan karena kerusakan yang terjadi membuat perkebunan warga sekitar tertutupi abu atau gagal panen.(")

Editor : Sefnat Besie