Bantu Tekan Angka Stunting, Ketua Persit Kodim TTU Bagi Telur untuk Siswa SDK Kiuola

KEFAMENANU, iNewsTTU.id-- Ketua Persit Kodim 1618/TTU beserta rombongan berkunjung ke wilayah Desa Kiuola tepatnya di SDK Kiuola, Kecamatan Noemuti Kabupaten Timor Tengah Utara NTT pukul 08:00 WITA

Kunjungan itu disambut oleh Babinsa Desa Kiuola, Sertu Yulianus Samaleto.

Baca Juga

Program GASING NEKMESE Berhasil Menurunkan Angka Stunting di Kabupaten Kupang

Dalam acara tersebut, dilakukan penyuluhan dan pembagian telur kepada 81 siswa SDK Kiuola.

Ibu Ketua Kartika Candrakirana Kodim 1618/TTU beserta pengurus turut hadir dalam kegiatan ini, menunjukkan dukungan dan perhatian terhadap pendidikan di wilayah tersebut.

Tidak hanya itu, kehadiran juga terlihat dari pasi Ter Kodim 1618/TTU, pasi Ops Kodim 1618/TTU, Kepala Desa Kiuola, Babinsa Kiuola, Ibu Kepala Sekolah SDK Kiuola, para Guru SDK Kiuola, serta orang tua siswa.

Baca Juga

Tanoto Foundation, BKKBN NTT dan Jurnalis Mengurai Masalah Stunting di Desa Sillu

Ketua Persit Kodim TTU Nyonya Laode Irwan Halim mengatakan Pemberian telur kepada siswa, terutama dalam konteks pencegahan stunting, bertujuan untuk meningkatkan asupan gizi dan protein mereka.

Telur adalah sumber protein yang baik dan mengandung nutrisi penting seperti vitamin D, vitamin B12, selenium, dan zat besi.

Protein dan nutrisi tersebut esensial untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak, serta dapat membantu mencegah masalah kesehatan seperti stunting, yang dapat terjadi akibat kekurangan gizi pada masa pertumbuhan.

Baca Juga

Begini Cara Satgas Yonkav Naga Karimata Peduli Stunting di Perbatasan NTT Timor Leste

"Dengan memberikan telur, diharapkan siswa dapat mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk optimalisasi pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif mereka, serta mengurangi risiko stunting yang dapat berdampak pada kesehatan jangka panjang,"tandasnya.

Sebagai bagian dari kegiatan, dilakukan penyuluhan gizi untuk anak-anak sekolah SDK Kiuola. Ini merupakan langkah positif dalam memberikan pemahaman tentang pentingnya gizi yang seimbang bagi perkembangan anak-anak.

Sementara, Babinsa Desa Kiuola, Sertu Yulianus Samaleto, menyampaikan laporan bahwa kegiatan berjalan dengan sukses. Semoga hasil dari kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi pendidikan dan kesejahteraan masyarakat di Desa Kiuola.

Editor : Sefnat Besie