get app
inews
Aa Read Next : Warga Serahkan Senjata Flintlock Milik Eks Pejuang Timor-Timur ke Komandan Satgas Sektor Barat

Anggota DPRD Nilai Dua Tahun Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati TTU belum Menjawab Harapan Publik

Selasa, 28 Februari 2023 | 17:08 WIB
header img
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD), Timor Tengah Utara, (TTU), Joni Salem, (Foto.Ist)

KEFAMENANU, iNewsTTU.id--Joni Salem, anggota DPRD Timor Tengah Utara, NTT menilai selama dua tahun kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati TTU belum menjawab semua harapan publik.

Dalam rilisnya yang diterima iNewsTTU.id, diuraikan, Sejumlah ekspektasi masyarakat dibidang ekonomi belum sepenuhnya terwujud masih compang camping bangunan ekonomi masyarakat.

Menurutnya, hal ini nampak dari perputaran roda ekonomi daerah yang masih melamban Pasca covid 19, bahkan belum ada upaya atau inovasi yang serius, konsisten dan  terukur yang dilakukan oleh pemerintah daerah dalam  mendongrak kesejahteraan masyarakat melalui perbaikan pendapatan masyarakat.

"Roda Ekonomi masyarakat masih dikendalikan oleh uang /dana pemerintah belum ada sektor swasta yang bisa menjadi alternatif penggerak ekonomi masyarakat (masih minimnya investasi sektor swasta),"pungkasnya.

Menurut dia, akibatnya jika pemerintah terlambat membelanjakan dana pemerintah termasuk gaji ASN maka  akan berdampak  langsung pada lajunya roda ekonomi masyarakat.

Joni mencontohkan, dibidang ketenagakerjaan belum tersedianya lapangan kerja baru untuk bisa menampung angkatan kerja yang ada.

Dijelaskannya, Postur  APBD Timor Tengah Utara, masih menyajikan data timpang antara pendapatan dan  belanja.

Joni menerangkan, saat ini, ketergantungan daerah terhadap anggaran pusat masih cukup tinggi.

"Sudah saatnya pemerintah daerah bertransformasi untuk meningkatkan kapasitas fiskal daerah yang diwujudkan melalui peningkatan PAD dengan pemberdayaan sejumlah potensi daerah yang ada, seperti mendorong peran serta BUMD."imbaunya.

Dipaparkan, pada Tahun 2023 pemerintah kabupaten TTU akan dihadapkan dengan sejumlah persoalan yang harus  diurai antara lain potensi rawan pangan sebagai akibat dari gagal panen, dampak resesi ekonomi dunia.

"Bahkan yang paling terasa adalah implikasi dari penerapan PP 49 tahun 2018  tentang PPPK yang menimbulkan pemutusan kontrak kerja terhadap  sejumlah PTT / tenaga honorer,"terangnya.

Diuraikannya, Pemerintah Pusat melalui Kementrian dalam negeri telah menerbitkan Permendagri no.38 Tahun 2020 tentang Indeks Kepemimpinan Kepala Daerah yang menjadi instrumen pemerintah dalam menilai kinerja kepala daerah, IKKD diukur dan dinilai melalui 2 (dua) variabel, meliputi: a. kinerja pemerintah daerah; dan b. kepemimpinan kepala daerah.

Namun Anggota DPRD TTU ini juga mengapresiasi beberapa prestasi yang diraih dalam kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati saat ini.

Dikatakannya, tepat tanggal 26 Februari 2023 menjadi ulang tahun kedua bupati David dan Wakil Bupati Eusabius memimpin kabupaten TTU.

Ada torehan prestasi yang diraih antara lain mengantar Pemerintah Daerah TTU meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP ) dalam pengelolaan  APBD  TTU.

Selain itu, Bupati dan wakil Bupati juga mampu mewujudkan mimpi masyarakat dari 24 eks Kelurahan untuk bisa memperoleh kode administrasi pemerintahan desa  setelah 7 tahun lebih menunggu.

Lanjutnya, hal lain adalah mampu melakukan pengisian kembali jabatan Pratama yang kosong,  "Hal posetif lainnya adalah mereka mampu menunjukan kekompakan dan kerjasama dalam dua tahun terakhir,"ujarnya.

Joni pun tetap mendorong kepemimpinan Bupati TTU David Juandi dan Eusabius Binsasi memasuki tahun ketiga harus mampu memberikan optimisme bagi masyarakat  tentang  perubahan dan perbaikan kesejahteraan.

"Semoga dengan  langkah strategis yang  sudah dimulai di awal tahun yakni mengisi semua jabatan pratama yang kosong menjadi daya ungkit perbaikan kinerja pemerintah daerah ke depan,"Harapnya.

 

 

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut