get app
inews
Aa Read Next : Bildad Thonak Daftar Calon Walikota Kupang dengan Seragam Advokat

Warga Kota Kupang dan Kabupaten Kupang Swadaya Buka Akses Jalan Baru

Senin, 05 Desember 2022 | 17:05 WIB
header img
Warga dua wilayah swadaya membuka akses jalan baru bagi masyarakat Kota Kupang dan Kabupaten Kupang. Foto:inewsttu.id/ rudy rihi tugu.

KUPANG,iNewsTTU.id- Sejumlah Tokoh Masyarakat di Kelurahan Bello, Kecamatan Maulafa Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timu, menjadi sponsor membangkitkan semangat masyarakat dan bahu-membahu secara swadaya menyewa alat berat guna membuka jalan baru.

Selama dua hari berturut-turut sejak 16 hingga 17 November 2022 lalu, warga Kelurahan Bello bergotong royong secara swadaya membuka isolasi jalan baru dengan alat berat.

Saat dipantau iNews.id, Senin (05/11/2022) jalan yang nantinya menjadi poros tengah ini mempunyai panjang sekitar 1400 meter dengan lebar 6 meter, dan akan menghubungkan warga lingkungan Usaepkolen RT 007/ RW 003 Kelurahan Bello, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang dengan Dusun Atoinfui Desa Oelomin, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang. Dan jalan ini sudah lama sangat dirindukan seluruh warga, baik yang bermukim di Bello maupun di Atoinfui Oelomin.

Jonius Kenlopo (52) warga Atoinfui Kabupaten Kupang, mengatakan, warga sangat membutuhkan jalan yang baru dibuka itu karena selama ini dirinya dan keluarga sangat kesulitan saat hendak mengunjungi keluarga di Bello Kota Kupang, karena harus mermutar jauh melewati terminal Bello, Tetapi dengan dibukanya jalan baru itu dirasa sangat memudahkan mereka.

"Kami senang dengan adanya jalan ini karena bisa menghemat waktu dan biaya kalau ada keperluan keluarga di Bello, Kota Kupang, karena selama kami dari Kabupaten Kupang harus berjalan jauh melewati terminal dulu," Ujar Kenlopo.

Corinus Tuan salah satu tokoh masyarakat secara terpisah membenarkan kalau biaya alat berat untuk penggusuran dan pembukaan jalan baru itu murni swadaya warga sendiri, dengan jarak kurang lebih 1400 km dengan lebar 6 meter.

"Benar pembukaan jalan poros tengah yang menghubungkan Atoinfui, Kabupaten Kupang dengan Kelurahan Bello Kota Kupang ini, merupakan swadaya kami bersama RT/RW dan masyarakat untuk membuka akses yang selama ini terisolasi dan kami semua warga dari dua lokasi ini berharap nantinya bisa ada perhatian dari Pemerintah Kota Kupang untuk ditingkatkan dengan pengerasan tanah sertu," Tambah Corinus.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Kupang Padron Paulus saat reses di wilayah itu pekan lalu menyampaikan kebanggaannya dengan sejumlah pemilik tanah yang merelakan tanah secara gratis untuk dijadikan jalan umum.

"Saya bangga saudara-saudara saya di sini bisa merelakan tanah mereka secara gratis untuk dibuatkan jalan umum demi kepentingan banyak orang, karena itu kami akan bantu memperjuangkan supaya bisa ada peningkatan kualitas dalam hal ini bisa dihotmix aspal," Ujarnya.

Senada dengan itu Goris Takene Ketua RW 03 Kelurahan Bello mengatakan, awalnya sempat terjadi polemik karena ada pemilik lahan yang tidak bersedia merelakan tanahnya, tetapi setelah hampir tiga tahun dilakukan pendekatan akhirnya bisa dibuka dengan swadaya warga sendiri.

" Awalnya memang sempat terjadi polemik karena ada pemilik lahan yang tidak bersedia merelakan tanahnya, tetapi setelah hampir tiga tahun dilakukan pendekatan kekeluargaan, akhirnya bisa kita lihat jalan ini dibuka dengan swadaya warga sendiri," Pungkasnya.

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut