get app
inews
Aa Text
Read Next : Mengenal 10 Bahasa Suku Dayak, Ada yang Dipakai di Serawak Malaysia

Jangan Coba coba Permainkan Gadis Dayak, Begini Dampak Mengerikan Bagi Pria

Rabu, 05 Oktober 2022 | 10:17 WIB
header img
Jangan Coba coba Permainkan Gadis Dayak, Begini Dampak Mengerikan Bagi Pria. Mengenal larangan yang ada di Suku Dayak (Foto: Travel Marbles)

JAKARTA, INEWSTTU.ID--Bagi para pria, Jangan Coba coba Permainkan Gadis Dayak, sèbab ada fakta yang paling mengerikan jika anda mencobanya.

Perlu anda ketahui, Suku Dayak merupakan salah satu penduduk asli yang mendiami hutan Kalimantan. Suku ini dikenal masih memegang teguh budaya adat dan tradisi.

Bukan saja budaya dan tradisi yang kuat, salah satu yang perlu anda taati adalah larangan-larangan yang berlaku di suku Dayak. 

Lantas, larangan apa saja yang dimaksud? Berikut ulasan mengenai larangan yang berlaku di Suku Dayak, dirangkum pada Sabtu

1. Jangan main-main dengan Mandau 

Mandau merupakan senjata yang dianggap keramat bagi suku Dayak. Meskipun, bentuknya seperti parang pada umumnya, senjata ini tidak bisa dipakai semaunya dan harus ada alasan khusus. 

Menurut kepercayaan orang Dayak, Mandau yang keluar dari sarungnya akan memakan korban. Oleh sebab itu, bagi para pendatang jangan bermain-main dengan senjata yang satu ini. 

2. Dilarang menghina patung kayu

Jika diperhatikan, di Kalimantan banyak rumah adat yang di depannya terdapat patung terbuat dari kayu. Konon, ini bukanlah patung biasa melainkan simbol untuk leluhur suku Dayak yang sudah meninggal. Larangan yang ada tentang kayu ini, jangan pernah menghina bentuknya, sekalipun dalam hati. Ada banyak kejadian orang-orang yang menghina patung ini dan kemudian diganggu oleh makhluk halus. Gangguan ini akan terus ada sampai para penghina meminta maaf kepada pihak keluarga yang dihina. 

3. Jangan permainkan gadis Dayak 

Editor : Sefnat Besie

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut