Kapolres TTU Gelar Silaturahmi dengan Awak Media bahas Berita Hoax Ditengah Masyarakat

KEFAMENANU, iNewsTTU.id--Kapolres Timor Tengah Utara AKBP Mohammad Mukhson SIK, bersama para perwira melakukan pertemuan santai bersama awak media di Kefamenanu yang berlangsung di Cafe KCS Kefamenanu, Kamis 01/09/2022.

Pertemuan itu berlangsung dengan mengusung thema "Silaturahmi Kamtibmas Polres Timor Tengah Utara bersama awak media melalui FGD Fokus Group  Discussion
Terkait pencegahan berita hoax rencana penyesuaian harga BBM"

Baca Juga

Operasi Turangga 2025 Dimulai, Kapolres TTU Sebut 378 Orang NTT Tewas Karena Kecelakaan di 2024

Salah satu topik yang dibahas adalah mengenai pencegahan berita hoax dalam rencana penyesuaian harga BBM.

Pihak kepolisian menginginkan agar situasi tetap kondusif menjelang penyesuaian harga BBM pasalnya bila masyarakat terprovokasi dengan informasi hoax maka dapat membuat suasana Kamtibmas tidak kondusif lagi.

Kapolres TTU, AKBP Mohammad Mukhson dalam diskusi tersebut menghimbau sekaligus meminta masyarakat maupun media agar membantu memberikan informasi apabila mengetahui adanya penimbunan BBM segera memberikan informasinya. 

Baca Juga

AKBP Eliana Papote Ajak Wartawan Aktif Mengekspos Potensi Wisata Lokal di Kabupaten TTU

Kapolres juga menginformasikan bahwa sesuai data yang diperolehnya dari Kementrian khusus untuk BBM jenis solar terdapat 89 persen  dinikmati oleh dunia usaha dan hanya 11 persen dinikmati oleh rumah tangga.

Sementara untuk BBM jenis  pertalite terdapat 86 persen oleh pengguna rumah tangga sedangkan 14 dinikmati oleh dunia usaha.

Kondisi ini dapat memicu adanya upaya penimbunan oleh oknum pengepul BBM di kota Kefamenanu. 

Baca Juga

AKBP Eliana Pastikan Penyelidikan Tambang Ilegal dan Sonokeling di TTU Secara Profesional

"Apabila rekan rekan media mengetahui adanya penimbunan segera menginformasikan agar segera ditindak"tegas Kapolres TTU. 

Pada akhir diskusi tersebut, Kapolres juga meminta kritik membangun dari media maupun masyarakat. 

"Bila ada kritik mohon disampaikan kepada kami supaya Kamis bekerja sesuai tupoksi yang ada"pinta Mohammad Mukhson mengakhiri pertemuan tersebut. 

Editor : Sefnat Besie