SABU RAIJUA, iNewsTTU.id-- Salah satu tokoh wanita sabu raijua Enna Bengu minta agar masyarakat dalam menghadapi pemilukada sabu raijua 27 November 2024 mendatang, menciptakan iklim pemilukada damai agar terhindar dari segala macam benturan yang dapat menciderai demokrasi di sabu raijua.
Menurut Enna, pantauannya di media sosial maupun secara nyata, banyak fenomena yang terjadi dimana para pendukung dari salah satu pasangan cabup cawabup acap kali membuat narasi menjatuhkan serta menjelekkan satu dengan yang lain, lebih khusus di jejaring media sosial Facebook dimana banyak akun palsu yang saling menyerang secara pribadi hingga menjatuhkan kandidat yang ada. Padahal menurut Enna, siapapun yang nantinya terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati bukan hanya akan memimpin pendukung tapi semua masyarakat sabu raijua secara umum.
"Mereka suka jauhkan pribadi dan serang para kandidat padahal kalau jadi bupati dan wakil bupati untuk seluruh masyarakat" Kata Enna
Dia berharap agar sebagai masyarakat yang berbudaya, tetap menggunakan budaya itu dalam perhelatan pemilukada mendatang supaya tercipta kerukunan dan ada kedamaian di sabu raijua.
Dia juga minta agar masyarakat harus mengenali setiap kandidat secara baik agar bisa memilih sesuai hati nurani dan jangan memilih hanya karena uang atau unsur lain seperti suku, agama dan ras.
"Mari kita kenal mereka, (Kandidat-Red) lalu kita pilih tapi jangan mau dengan politik uang" Tambah Enna
Sebab memilih karena uang justru akan merusak tatanan demokrasi yang ada dan pemimpin yang dipilih karena uang dipastikan tidak akan bekerja untuk rakyat.
Sebagaimana misalnya, Paket Kristo datang melakukan pendekatan budaya dan ingin membangun sabu raijua dari hati tanpa sedikit pun berniat lain namun Paket kristo hanya ingin mengabdi demi kesejahteraan masyarakat. Sehingga ia berharap agar masyarakat pada 27 november mendatang bisa menjatuhkan pilihan untuk Paket Kristo, Krisman Riwu Koreh dan Thobias Uly.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait
