KEFAMENANU, iNewsTTU.id – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Kefamenanu, ke-102 Tahun 2024, panitia perayaan mengadakan ritual adat di Rumah Adat Kono di Desa Noetoko, Kecamatan Miomafo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).
Ritual adat ini dilakukan sebagai persiapan untuk kegiatan napak tilas sejarah terbentuknya ibu kota Kabupaten TTU pertama pada jaman pemerintahan Belanda di Indonesia pada tahun 1850.
Aloysius Oenunu Kono, tetua adat yang memimpin prosesi, menjelaskan bahwa ritual adat ini bertujuan untuk mengundang kehadiran arwah leluhur agar merestui kegiatan yang akan dilakukan.
"Dalam kepercayaan adat dan budaya orang Timor, segala sesuatu yang dilakukan tanpa restu leluhur akan menemui banyak halangan," jelas Aloysius saat memimpin upacara adat tersebut.
Napak tilas ini diperkirakan akan dihadiri oleh ribuan orang yang ingin mengenang sejarah awal terbentuknya Kota Kefamenanu.
Oleh karena itu, ritual adat menjadi bagian penting dalam rangkaian acara guna memastikan segala sesuatunya berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan TTU, Beato Yoseph Omenu, mengungkapkan bahwa ritual adat di Sonaf Miomafo telah menjadi tradisi tahunan sebelum dimulainya kegiatan napak tilas.
"Ritual ini dimaksudkan untuk meminta restu leluhur agar seluruh proses peringatan HUT Kota Kefamenanu, terutama napak tilas sejarah berdirinya kota ini, berjalan dengan baik," ujarnya.
Dengan restu dari leluhur, diharapkan seluruh rangkaian acara napak tilas dan perayaan HUT Kota Kefamenanu dapat berlangsung lancar dan penuh makna, menghubungkan generasi saat ini dengan sejarah panjang yang telah membentuk kota ini.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait
