SMA Warta Bakti TTU Berbangga, Siswanya Sabet Medali Perak Pencak Silat O2SN NTT

Kefamenanu, iNewsTTU.id– Prestasi membanggakan berhasil diukir oleh salah satu siswa SMA Swasta Katolik Warta Bakti Kefamenanu di ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Tingkat Provinsi NTT Tahun 2025.

Dia adalah Simson Teungku Nggadas, yang sukses mendulang medali perak di cabang olahraga pencak silat jurus tunggal putra, mengalahkan seluruh atlet SMA se-Provinsi NTT.

Simson mengaku sangat bahagia dan bangga atas pencapaiannya sebagai juara 2 se-Provinsi NTT.
"Saya berhasil meraih juara karena telah melewati berbagai rintangan fisik dan mental yang berat, termasuk latihan keras, disiplin tinggi, serta pengorbanan waktu dan tenaga," ujar Simson usai pembagian medali di Aula Training Centre Educational Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, Kamis (5/6/2025).

Ia menambahkan, kemenangan ini mencerminkan semangat juang, ketekunan, dan jiwa kesatria yang tertanam dalam dirinya sebagai pesilat.

Prestasi Adalah Awal dari Mimpi Baru

Bagi Simson, medali perak ini bukanlah akhir dari segalanya, melainkan awal dari mimpi-mimpi baru yang lebih besar.

"Saya ingin mengikuti event yang lebih besar lagi di tingkat nasional maupun internasional," terangnya.

Pernyataan Simson bukan tanpa alasan. Siswa kelas XI program MIPA ini sudah memiliki jam terbang tinggi di dunia pencak silat sejak duduk di kelas X SMA. Ia telah mengikuti berbagai kejuaraan, dan pengalaman tersebut disandingkan dengan kerja keras yang tiada mengenal lelah.

"Untuk persiapan O2SN, saya latihan bisa setiap hari, mulai pulang sekolah sampai Magrib. Mulai dari seleksi awal itu (memakan waktu latihan) selama beberapa bulan," jelasnya.

Geluti Minat dan Bakat untuk Membanggakan

Bagi anak ketiga dari enam bersaudara ini, pencak silat bukan hanya sekadar olahraga bela diri, tetapi juga sarana untuk mengembangkan minat dan bakat, serta menjadi tiket untuk membanggakan orang tua dan sekolah.

Saat meraih juara, Simson mengaku tidak hanya merasa bahagia seorang diri, tetapi juga turut memberikan kebahagiaan untuk seluruh keluarga, sekolah, dan daerahnya. "Kebahagiaan pencak silat kalau buat saya ketika menjadi juara karena bisa membanggakan orang tua, lembaga, daerah saya," tutur Simson.

Sosok Inspiratif dan Dukungan Penuh Sekolah

Dalam perjalanannya menggeluti pencak silat, Simson menemukan sosok pelatih yang sangat menginspirasi, yaitu Deddymus Halpah. Ia menggambarkan Deddymus sebagai pelatih yang sabar dan selalu menurunkan karakter-karakter nilai silat yang baku pada setiap atletnya.

Terinspirasi dari perjalanannya, Simson juga mengajak seluruh siswa SMA se-NTT untuk berani bergerak dan menemukan minat bakat masing-masing.

 "Berani mencoba dan jangan takut mencoba. Jangan dengar kata orang lain, fokus pada diri sendiri dan buktikan kalau kamu bisa!" ajaknya penuh semangat.

Simson juga menegaskan bahwa prestasinya tidak lepas dari peran penting sekolah. Ia merasa sekolah sangat mendukung, mulai dari memberikan izin, memfasilitasi, hingga memberikan pembinaan.

"Dengan restu kepala sekolah, perizinan sangat dipercepat. Saya juga jadi punya tanggung jawab untuk membanggakan sekolah karena peran sekolah berpengaruh besar," ungkapnya.

Kepala SMA Swasta Katolik Warta Bakti Kefamenanu, Romo Djanu, mengungkapkan rasa bangga atas pencapaian siswanya.

"Saya sangat bangga atas pencapaian luar biasa yang telah diraih. Prestasi ini tidak hanya membuktikan dedikasi dan kerja kerasmu, tetapi juga membawa nama baik institusi kita. Teruslah berjuang dan menjadi inspirasi bagi rekan-rekan lainnya. Selamat atas keberhasilanmu, dan semoga prestasi ini menjadi langkah awal dari pencapaian yang lebih besar lagi ke depan," kata Romo Djanu.

Editor : Sefnat Besie