SOE, iNewsTTU.id – Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni, bersama rombongan pantau langsung kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 yang sedang dilaksanakan di Desa Hane, Kecamatan Batuputih, Kabupaten TTS.
Kehadiran Pangdam dalam kunjungan kerja ini tidak hanya untuk melihat perkembangan program TMMD, tetapi juga untuk memberikan semangat dan apresiasi kepada prajurit TNI yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
Program TMMD sendiri merupakan wujud nyata sinergitas antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam upaya pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat di daerah-daerah yang masih tertinggal.
“Selain untuk meninjau kegiatan TMMD, saya datang ke sini untuk melihat langsung tugas-tugas yang telah diberikan kepada kalian. Saya juga ingin menyampaikan rasa terima kasih saya, karena Bapak-bapak lah yang selalu hadir dan membuat institusi kita menjadi terhormat di negeri ini. Oleh karena itu, laksanakanlah tugas kita dengan baik,” tegas Pangdam.
Kehadiran Pangdam dalam kegiatan ini menunjukkan kedekatan antara TNI dan masyarakat, serta pentingnya menjaga hubungan baik melalui budaya lokal yang sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari warga desa.
“Ini adalah bentuk kebersamaan kami dengan masyarakat Desa Hane. Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, serta menunjukkan bahwa kami selalu hadir untuk membantu mereka dalam proses pembangunan,” kata Pangdam.
Pada kesempatan itu, Pangdam Udayana melihat khusus bangunan bak penampungan air bersih, yang sangat vital bagi kebutuhan dasar masyarakat setempat.
Pangdam Muhammad Zamroni memantau langsung progres pembangunan proyek ini, memastikan bahwa pekerjaan yang sedang berlangsung sesuai dengan rencana.
Ia berharap, proyek ini bisa segera selesai dan memberikan manfaat jangka panjang bagi warga Desa Hane, terutama dalam hal pemenuhan kebutuhan air bersih yang selama ini menjadi tantangan besar bagi masyarakat setempat.
“Kami berharap pembangunan fasilitas ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Hane. Air bersih adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi, dan kami ingin memastikan bahwa proyek ini berjalan dengan baik dan tepat waktu,” ujar Pangdam.
Dalam kesempatan ini, Pangdam juga menjelaskan bahwa program TMMD bukan hanya sekadar pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga merupakan upaya untuk memperkuat semangat kebersamaan, gotong royong, dan nilai-nilai sosial yang ada di masyarakat.
Menurutnya, TMMD ke-122 di Desa Hane merupakan salah satu bentuk kontribusi TNI dalam membangun masyarakat yang lebih baik, tidak hanya secara fisik, tetapi juga dari segi sosial dan budaya.
“TMMD ini bukan hanya soal pembangunan infrastruktur, tetapi juga upaya untuk memperkuat nilai-nilai sosial dan budaya. Kami ingin masyarakat Hane merasakan dampak positif tidak hanya secara fisik, tetapi juga dari sisi sosial dan budaya,” tegas Pangdam.
Program TMMD ke-122 di Desa Hane melibatkan berbagai proyek pembangunan, mulai dari fasilitas umum, sarana air bersih, hingga penyuluhan mengenai pentingnya pendidikan dan kesehatan.
Program non-fisik juga dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya persatuan, kesehatan, dan pendidikan yang berkualitas.
Dandim 1621/TTS, Letkol Inf. Sobirin dalam kesempatan yang sama berharap, masyarakat tidak hanya menjadi penerima manfaat dari hasil pembangunan, tetapi juga dapat merawat dan memanfaatkan fasilitas yang dibangun dengan baik untuk kepentingan bersama.
Ia menekankan pentingnya keberlanjutan dari program TMMD agar memberikan dampak jangka panjang bagi masyarakat.
“Proyek-proyek yang kami bangun melalui TMMD ini bukan hanya untuk dinikmati sementara, tetapi harus dijaga dan dirawat oleh masyarakat. Kami berharap ini bisa menjadi modal bagi Desa Hane untuk terus berkembang ke depannya,” ujar Dandim Sobirin.
Editor : Sefnat Besie