Ende, iNewsTTU.id – Ibu Guru Karin, seorang Guru ASN PPPK yang bertugas di SMKN 6 Ende, memberikan klarifikasi terkait video viralnya yang ramai diperbincangkan di media sosial.
Dalam pesan singkat yang dibagikan melalui WhatsApp, Guru Karin menjelaskan bahwa video tersebut dibuat atas permintaan followers-nya dan tidak direncanakan sebelumnya.
"Pesan itu saya buat atas permintaan followers," ungkap Guru Karin.
Ia juga menambahkan bahwa video tersebut dibuat secara spontan tanpa disangka akan menjadi viral. "Saya tidak menyangka videonya akan seheboh ini," tambahnya.
Sebagai mantan Guru Honorer yang telah mengabdi selama delapan tahun—empat tahun di SMAN 10 Kupang dan empat tahun di SMKN 1 Ende—Guru Karin menyatakan bahwa video tersebut mencerminkan kondisi sesungguhnya yang dialami oleh rekan-rekannya di SMKN 6 Ende.
"Jadi itu kondisi sesungguhnya yang terjadi di SMKN 6 Ende," jelasnya.
Guru Karin mengungkapkan rasa terima kasih kepada Kepala SMKN 6 Ende dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT atas tanggapan bijak mereka terhadap polemik yang timbul dari video tersebut.
"Saya berterima kasih kepada Kepala SMKN 6 Ende dan Kadis P dan K NTT yang bijak menanggapi," ujarnya.
Selain itu, ia juga menyampaikan apresiasi kepada Ketua PGRI NTT, Samuel Haning, yang telah memberikan dukungan dan berjanji untuk membantu rekan-rekannya di SMKN 6 Ende.
"Saya berterima kasih juga kepada Ketua PGRI NTT, yang akan membantu teman-temannya," tutup Guru Karin.
Untuk diketahui, Guru Karin baru saja lulus sebagai ASN PPPK pada tahun 2021 dan telah menyelesaikan orientasi PPPK satu minggu yang lalu.
Klarifikasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman lebih baik kepada masyarakat terkait situasi yang sebenarnya, serta menghentikan polemik yang berkembang di media sosial.
Editor : Sefnat Besie