JAKARTA, iNewsTTU.id - Banyak pemilik uang koin Rp1000 gambar kelapa sawit yang masih kesulitan menjual uang koin yang dikabarkan memiliki nilai jual tinggi.
Meski fungsinya sebagai alat tukar yang sah sudah tidak bernilai, uang kuno digemari para kolektor untuk dikoleksi dan sering menjadi bagian dari hobi.
Salah satu uang lama yang sering banyak dicari dan diyakini laku dijual mahal adalah pecahan Rp1000 bergambar kelapa sawit. Oleh sebab itu, tidak sedikit orang yang sengaja memburu jenis uang tersebut untuk kemudian dijual kembali.
Demi uang koin tersebut, Tak sedikit para kolektor rela merogoh kantong cukup dalam demi uang kuno pecahan atau edisi tertentu. Bahkan, sering digembar-gemborkan bahwa uang jenis tertentu memiliki harga hingga jutaan rupiah.
Melansir dari Okezone.com, uang bergambar kelapa sawit tersebut memiliki nama resmi dari Bank Indonesia yakni Uang Logam Bank Indonesia. Selain gambar kelapa sawit di satu sisi, di sisi yang lain terdapat relief teks: BANK INDONESIA dan gambar Burung Garuda.
Uang tersebut diterbitkan BI pada 8 Maret 1993 dengan tahun emisi 2010. Bahannya terdiri dari dua jenis yakni lingkar Cupro Nikel di bagian lingkar luar dan Aluminium Bronze di lingkar dalam.
Oleh sebab itu, uang yang memiliki berat berat 8,60 gr itu dianggap unik dan memiliki nilai jual bagi para penghobi.
Namun, tentunya banyak juga yang masih bingung bagaimana cara menjual uang tersebut. Untuk itu, berikut ini adalah ulasannya.
Berikut Cara Jual Uang Koin 1000 Kelapa Sawit.
1. Kolektor uang kuno
Uang logam pecahan Rp1000 dengan gambar kelapa sawit bisa dijual ke kolektor yang meminati jenis uang tersebut. Tentu, tidak ada taksiran pasti untuk harga uang tersebut.
Kolektor mungkin berani membayar mahal jika memang uang tersebut benar-benar yang mereka incar. Kolektor uang kuno bisa ditemukan di komunitas-komunitas atau internet.
2. Komunitas Penggemar Uang Kuno
Komunitas penggemar uang kuno merupakan kumpulan kolektor, pegiat, serta pencinta uang lama. Mereka mungkin saja berminat untuk membeli uang-uang kuno pecahan Rp1000 kelapa sawit jika memang itu mereka incar.
3. Pedagang Uang Kuno
Pedagang uang kuno bisa berperan layaknya penadah atau pengepul uang lama yang menerima berbagai jenis uang-uang kuno untuk dijual kembali. Kita bisa menemukan mereka di berbagai kawasan di kota-kota tertentu atau mungkin di pinggir-pinggir jalan.
4. Marketplace
Untuk jangkauan yang lebih luas, menjual uang kuno bisa dilakukan marketplace atau platform jual beli online. Banyak sekali platform jual beli yang bisa digunakan untuk menawarkan uang 1000 kelapa sawit.
5. Media Sosial
Media sosial juga menjadi platform yang cukup ampuh untuk berjualan. Kita juga bisa mengiklankan koleksi uang kuno di laman media sosial agar bisa dilihat banyak orang dan barangkali ada yang berminat membelinya.
6.Ditukar ke Bank
Siapa sangka, bank ternyata bisa menjadi pilihan. Namun, perlu diingat bahwa bank tidak mungkin membeli uang kuno, tetapi hanya akan mengganti uang lama tersebut dengan uang baru dengan nilai yang sama.
Itu pun, uang yang diterima bank adalah uang-uang yang beredar pada periode tertentu saja. Misalnya, pada tahun 2018 BI mengumumkan bahwa masyarakat bisa menukar uang keluaran tahun 1998-1999 dengan uang edaran terbaru.
Itulah sekilas ulasan mengenai cara menjual uang kuno pecahan Rp1000 bergambar kelapa sawit.
Editor : Sefnat Besie