Meski Mahar 700 Juta dan Punya 5 Istri, Kakek 65 Tahun di Cirebon Nikahi Gadis Remaja 18 Tahun

CIREBON, INEWSTTU.ID- Seorang Kakek berumur 65 tahun gegerkan media sosial pasalnya ia menikahi seorang gadis remaja berumur 18 tahun yang cantik.

Viral di media sosial seorang Kakek berumur 65 tahun menikahi gadis berumur 18 tahun di Desa Tegalgubug, Kabupaten Cirebon.

Tidak tanggung-tanggung yang ditulis dalam postingan yang viral di media sosial pada akun @Happy Wedding Planner di sebutkan mas kawin puluhan juta rupiah, rumah, mobil dan diumrohkan.

Namun tahukah anda, begini fakta terbaru dalam pernihakan H.Sondani dan Via warga Desa Tegalgubug tersebut.

Diperoleh informasi dari Nuna Lee, orang terdekat, perias dan dokumentasi foto bagi kedua mempelai mengatakan kalau H. Sondani (65) tersebut adalah warga Desa Kebonpring, Kecamatan Arjawinangun dan sudah lama menduda ditinggalkan istrinya karena meninggal dunia.

"Pak Haji Sondani sendiri dikenal sebagai juragan tanah dan pengusaha ternak sapi di kampungnya," ujar Nuna Lee, saat di hubungi iNewsCirebon.id, Jumat (20/5/2022) malam.

Dia menceritakan pada acara sesi akad nikah, saat itu H. Sondani membawa rombongan keluarga besarnya sebanyak 3 bus, termasuk anak dan cucu ikut mengantar H. Sondani saat itu.

"Yang nganter aja sampai 3 bus besar, termasuk semua anak pak haji sendiri hadir menyaksikan acara pernikahan tersebut," ujar Nuna.

Disebutkan Nuna Lee, dia kenal dekat dengan pengantin wanitanya, karena masih satu kampung, disebutkan didalam postingan kalau pengantin wanita tersebut bernama, Via (18) warga Desa Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon.

"Kalau Via kita kenal Deket, karena sekampung, dia bekerja sebagai admin di salah satu perusahaan online," katanya.

Menurutnya pernikahan tersebut murni karena saling mencintai, bukan karena ada maksud harta semata, seperti yang beredar di sejumlah media sosial.

Saat disinggung mengenai mas kawin pernikahan tersebut, Nuna Lee hanya mengetahui kalau yang di sebutkan H.Sondani itu emas dengan berat 4,5 gram dan uang tunai sebesar Rp50 juta.

"Kalau rumah, mobil dan umroh kita tidak tahu, soalnya tidak disebutkan pada waktu sesi akad nikah," sebutnya.

Namun perihal umroh, dirinya mendengar kalau pengantin wanita bakal diumrohkan berangkat bersama dengan keluarga besar H. Sondani.

Nuna Lee menambahkan, sesaat akad nikah kedua mempelai wanita langsung meninggalkan Tegalgubug, untuk bertolak ke Guci, Kabupaten Tegal bersama rombongan keluarga pengantin pria.

"Akad Nikah Pukul 10.00 WIB, sekitar Pukul 14.00 WIB keduanya berangkat ke Guci, hingga sekarang kabarnya belum pulang," ungkapnya.

Dalam peristiwa tersebut pihaknya mengatakan banyak mengabadikan moment moment dokumentasi berupa foto pernikahan.

"Memang sih ini kali pertama di Tegalgubug, pernikahan antara orang yang sudah sepuh dengan gadis belia," katanya.

Nuna Lee berharap, pernikahan mereka langgeng, dan tidak diciderai dengan isu isu yang tidak sedap.

Simpang siur cerita H Sondani (63) menikahi Fia Berlanti (18). Dengan mahar Rp700 juta, bukan tanpa sebab. Melainkan suatu keharusan bagi H Sondani, memberikan barang yang dibutuhkan untuk sang istri.

"Anak saya dari almh istri pertama ada 5, semuanya sudah saya penuhi kebutuhannya mulai dari rumah, dan mobil. Masa istri saya tidak diberikan hak yang sama," katanya, Sabtu 21 Mei 2022.

Jika dipaparkan, ada 3 acara adat yang sudah berjalan dan menggelontorkan uang yang tidak sedikit.

"Yang pertama ada pasrahan, pihak laki-laki memberikan sejumlah uang kepada keluarga perempuan. Lalu lamaran berupa barang-barang perabotan rumah totalnya Rp11 juta, dan ke tiga mas kawin senilai Rp100.050.000," ujarnya.

Sementara untuk total keseluruhan, dari Rp700 juta tersebut. H Sondani sudah memberikan kepada keluarga Fia sebesar Rp350 juta.

"Sisanya berupa mobil, dan mau bangun rumah. tanahnya sudah ada seluas 300 meter," bebernya.

Masih dikatakannya, bulan madu H Sondani dengan Fia tidak hanya ke pemandian air panas Guci, Jawa Tengah. Melainkan masih ada 2 tempat lagi yang belum didatangi.

"Kemaren ke Guci, rencananya umroh tanggal 30 Juni 2022 bersama 6 orang bersama istri dan saya, setelah itu mau ke Bali," ungkapnya.

Dari pemberitaan yang sudah beredar terkait adanya keterpaksaan, dari pernikahan tersebut H Sondani membantahnya.

"Kami sudah kenal sebulan, setelah istri saya berdoa di makam ibunya baru memberikan jawaban dari lamaran saya, sebelumnya istri saya juga menyampaikan kalau tidak memiliki hubungan dengan laki-laki lain," tuturnya.

Editor : Sefnat Besie