TIMOR TENGAH SELATAN, iNewsTTU.id--Dua orang pemuda asal Tubuhue jadi korban penganiayaan massa di Desa Hane, Kecamatan Batuputih, Kabupaten Timor Tengah Selatan NTT saat pertandingan Futsal, 31/07/2023 lalu.
Seorang diantaranya meninggal dunia atas nama Marjon mengga, sedangkan satu pemuda lainnya derita luka luka atas nama Dianto Benu.
Kapolres TTS, AKBP. I Gusti Putu Suka Arsa melaluo Kasat Reskrim Polres Timor Tengah Selatan, Iptu Joel Ndolu, Jumat 4/8/2023 membenarkan peristiwa tersebut dan saat ini pihaknya sedang melakukan olah TKP.
Ia menjelaskan bahwa peristiwa itu berawal saat Pertandingan futsal pada 31 Juli 2023 yang mana korban 2 sedang menonton futsal dan bola keluar, sehingga korban mengambil bola tersebut namun oleh saksi Arto memukul korban.
Selanjutnya pada tanggal 2 Agustus 2023 korban 1 dan 2 menuju rumah Arto untuk berdamai. Korban mengetuk pintu tapi tidak ada orang, saat itu tiba-tiba datang masa langsung memukul korban 1 dan 2 hingga korban 1 mengeluarkan darah.
Kemudian datang 2 orang saksi melerai korban, namun korban masih sempat dipukul. Selanjutnya korban 1 dan 2 dibawa oleh 2 orang saksi yang melerai ke kantor desa dan dibawa ke RS oleh Bhabinkamtibmas.
Korban akhirnya meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Soe.
"Terkait peristiwa itu, kita sudah lakukan olah TKP dan memeriksa 14 orang saksi, dalam kasus itu, satu orang meninggal dunia,"ungkap Iptu Joel Ndolu.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait
