JAKARTA, iNewsTTU.id -Ingatkah akan artis yang satu ini, dia memulai kariernya sejak usia 14 tahun semenjak menjadi bintang sebuah iklan saat itu.
Menilik dari perjalanan kariernya, pria bernama lengkap Pierre Roland Christy ini memulai karier sebagai bintang iklan di usia 14 tahun. Dia lalu menjadi model di berbagai majalah hingga eksis di dunia modeling.
Pierre Roland juga sempat membintangi sinetron populer nan legendaris pada masanya, yakni Lupus. Di sinetron pertamanya itu, Pierre memerankan karakter Bule, pacar adik Lupus, Lulu.
Nama Pierre Roland lalu semakin melejit dan membuatnya membintangi aneka sinetron. Mulai dari Kafe Biru, Mawar Sejati Mawar Berduri, Pedang Keadilan 3, dan Gerhana yang membuat namanya semakin melejit.
Gerhana sendiri merupakan sinetron era akhir 90-an dan 2000-an yang cukup hits. Di sinetron tersebut, Pierre memerankan karakter utama sebagai Gerhana.
Selain membintangi sinetron, aktor kelahiran April 1979 ini juga sempat memproduseri sebuah film berjudul Angel’s Cry di tahun 2004. Lantas, setelah masa kejayaannya di dunia hiburan, apa kabar Pierre Roland?
Lama tak eksis di dunia hiburan, Pierre Roland rupanya tengah fokus dengan keluarga dan profesi barunya. Ya, Pierre memutuskan menikah dengan gadis pilihannya, Bonita Adela Widjaja pada 2006.
Pernikahannya dengan Bonita tersebut kini telah dikaruniai tiga orang anak. Selain itu, Pierre juga diketahui telah banting setir menjadi seorang pastor atau pendeta di Makau.
Di sanalah dia tinggal bersama istri dan anak-anaknya. Bagi Pierre, perjalanannya menjadi seorang pendeta adalah bagian dari rencana Tuhan.
“Mungkin banyak temen yang bertanya tentang bagaimana sebuah perjalanan panggilan melayani itu terjadi.. Tentu semua God’s Plan. Diawali seorang Mama Penny yang setia Berdoa.. Tuhan pun menyiapkan pasangan hidup yang sepadan dan setia. Hingga akhirnya bisa lahir @bicmacau dan orang orang luar biasa sebagai penasehat, mentor rohani bahkan melahirkan banyak New Leaders dari berbagai generasi dan juga background..” tulis Pierre Roland.
“Start from dreams.. Become desire. Grow into passion... most important thing is passion without action is nothing,” kata pria 43 tahun itu.
Editor : Sefnat Besie
Artikel Terkait
